Masyarakat dan Pelaku UMKM Panen Berkah dari Panggung Rakyat Gebyar 11 Tahun UU Keistimewaan DIY di Kulonprogo
- Tim tvOne - Tim tvOne
Kulon Progo, tvOnenews.com - Panggung Rakyat Gebyar Keistimewaan 11 Tahun Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 Keistimewaan DIY, yang digelar oleh Paniradya Kaistimewan DIY selama tiga hari di Lapangan Secang, Kalurahan Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo mendatangkan berkah tersendiri untuk masyarakat desa tuan rumah setempat, dan para pelaku UMKM yang berjualan di lokasi.
Giyarti, salah satu pedagang minuman dan makanan ringan sekaligus warga Kelurahan Sendangsari yang berjualan di lokasi merasakan kebahagiaan meraup rejeki dari dagangannya yang laris manis dibeli pengunjung Panggung Rakyat.
“Saya sehari-hari dagang pindah-pindah mencari acara keramaian seperti ini mas, kadang sampai jauh lokasinya. Alhamdulillah acara Panggung Rakyat ini digelar tidak jauh dari rumah dan ramai sekali sampai dagangan saya laris manis. Semoga acara keramaian seperti ini sering diadakan disini (Sendangsari)” Harapnya.
Sementara itu salah satu pelaku UMKM Munarsih , 45, warga Wates Kapanewon Wates mengatakan, pada kegiatan kali ini dirinya memamerkan produk olahan makanan tradisional Harganya bervariasi mulai dari 5.000 hingga 20 Ribu Rupiah.
Foto: Antrean Pengunjung yang Membeli Produk di Stan Jualan Warga Setempat dan UMKM Kulonprogo
"Alhamdulilah mas dengan adanya acara seperti ini sangat membantu, mudah mudahan kegiatan seperti ini terus berkelanjutan agar produk kuliner kami dikenal secara meluas, ujar Munarsih
Selain warga setempat, Yuliana salah satu pelaku UMKM Kulonprogo dari Asosiasi Mulia Boga Nusantara juga turut merasakan dampak positif dari acara perayaan Hari Keistimewaan di Kulonprogo ini.
Yuliana mengaku ini bukan kali pertama Asosiasinya mengikuti pameran Hari Keistimewaan, namun kali ini dia cukup bangga acaranya diselenggarakan di Kulonprogo dan pengunjungnya sangat ramai sehingga dirinya sangat bersemangat memperkenalkan dan memasarkan produk olahan khas Kulonprogo yang dibawa oleh asosiasinya.
Produk olahan asli Kulonprogo yang dipajang di stand merupakan produk olahan pangan lokal, utamanya umbi-umbian, ada garut, pisang dan tepung singkong yang diolah menjadi mi mocaf dan bistik, rengginang singkong juga sale pisang.
“Kami senang UMKM kami sering diikutsertakan dalam acara keramaian seperti ini. Sebagai UMKM Binaan dari Disperindag DIY, Dinkop UMKM DIY dan juga Dinas Koperasi Kabupaten Kulonprogo, acara seperti ini sangat membantu kami memperkenalkan dan memasarkan produk-produk olahan umbi dan gula semut khas Kulonprogo ke masyarakat." ujar Yuliana.
Load more