LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka HW saat Rilis Kasus di Mapolresta Sleman.
Sumber :
  • Tim tvOne - Andri Prasetiyo

Tega! Ayah di Sleman Setubuhi Anak Tiri selama 4 Tahun

Pria berinisial HW (48) warga Gamping, Sleman, tega menyetubuhi anak tirinya sendiri D (16). Korban disetubuhi selama kurang lebih 4 tahun sejak usia 12 tahun.

Kamis, 16 Februari 2023 - 15:06 WIB

Sleman, DIY - Seorang pria berinisial HW (48) warga Gamping, Sleman, tega menyetubuhi anak tirinya sendiri D (16). Bahkan, korban disetubuhi selama kurang lebih 4 tahun sejak berusia 12 tahun.

Kepala Urusan Pembinaan Operasional (KBO) Satreskrim Polresta Sleman, Iptu M. Safiudin mengatakan pelaku menyetubuhi anak tirinya sejak masih duduk di kelas 3 Sekolah Dasar (SD).

"Peristiwa sudah berlangsung lama kurang lebih 4 tahun sejak korban 12 tahun atau kelas 3 SD," kata Safiudin saat rilis kasus di Mapolresta Sleman, Kamis (16/2/2023).

Dijelaskan Safiudin, peristiwa persetubuhan salah satunya terjadi pada Senin, 23 Januari 2023 sekitar pukul 05.30 WIB. Saya itu korban yang sedang tidur tiba-tiba dibangunkan oleh pelaku dan ditarik untuk berpindah kamar.

Baca Juga :

Pelaku kemudian melancarkan aksi bejatnya di dalam kamar tersebut. Saat peristiwa pencabulan terjadi, ibu kandung korban sudah pergi bekerja.

Sementara, di dalam rumah hanya ada adik korban yang masih kecil. Sehingga tidak ada yang mengetahui aksi bejat HW.

"Peristiwa terjadi saat ibu kandung korban atau istri tersangka pergi bekerja. Tersangka masuk dalam kamar tempat korban tidur masuk kemudian membangunkan korban dan memaksa korban untuk melakukan hubungan badan dengan cara menarik korban pindah kamar sebelah," ungkapnya.

Peristiwa baru diketahui saat ibu korban pulang dari bekerja pada siang harinya. Ia melihat ada tanda bekas merah di leher anaknya.

Korban kemudian menceritakan peristiwa yang dialami kepada ibunya. Hingga akhirnya kasus ini dapat terungkap.

Menurut Safiudin, kasus ini baru terungkap setelah empat tahun berlangsung karena korban merasa takut dan trauma.

"Kenapa terjadi 4 tahun tapi korban baru terungkap sekarang karena korban merasa takut, trauma. Kemudian, dia hanya memendamnya sendiri saja," terangnya.

Selama empat tahun tersebut, lanjut Safiudin, sudah tak terhitung berapa kali pelaku menyetubuhi anak tirinya. Sebab dalam satu pekan, korban dicabuli hingga lebih dari 3 kali.

"Berapa seringnya dari korban menyampaikan sangat sering, dalam satu minggu lebih 3 kali melakukan," ujar Safiudin.

Saat pertama kali kasus ini terungkap, kondisi korban dalam keadaan bingung dan ketakutan. Polisi kemudian bekerja sama dengan lembaga perlindungan perempuan dan anak Rifka Annisa untuk melakukan pendamping.

Saat ini, anak tersebut sudah dalam kondisi membaik. Namun, masih tetap ditempatkan di Rumah Aman milik lembaga tersebut.

Sementara akibat perbuatannya, HW terancam Pasal 81 Jo Pasal 82 UU No 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak.

"Ancaman hukuman paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun penjara," pungkas Safiudin. (Apo/Dan)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Warga Bengkulu Lapor soal Politik Uang di Pilkada Rejang Lebong, Bawaslu Akui Tak Temukan Bukti

Warga Bengkulu Lapor soal Politik Uang di Pilkada Rejang Lebong, Bawaslu Akui Tak Temukan Bukti

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengungkapkan terdapat empat laporan dugaan politik uang yang dilaporkan masyarakat setempat pada Pilkada serentak tahun 2024.
Meski Unggul Telak Penghitungan Cepat Pilkada Jateng, Taj Yasin Minta Pendukung Tak Perlu Euforia

Meski Unggul Telak Penghitungan Cepat Pilkada Jateng, Taj Yasin Minta Pendukung Tak Perlu Euforia

Calon wakil gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen meminta pendukung tidak merayakan dengan euforia sebelum ada penghitungan resmi dari KPU tentang hasil Pilkada Jateng 2024.
Quick Count Masih Berlangsung, Pengamat: Pilkada Jakarta Satu Putaran Masih Sangat Dinamis

Quick Count Masih Berlangsung, Pengamat: Pilkada Jakarta Satu Putaran Masih Sangat Dinamis

Pilkada Jakarta 2024 sudah digelar hari ini Rabu (27/11/2024). Saat ini proses hitung cepat atau quick count masih terus berlangsung.
Tegas! Megawati Soekarnoputri Minta Warga Kumpulkan Bukti Intimidasi Aparatur Negara di Pilkada 2024, Jika...

Tegas! Megawati Soekarnoputri Minta Warga Kumpulkan Bukti Intimidasi Aparatur Negara di Pilkada 2024, Jika...

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat untuk mengumpulkan bukti intimidasi aparatur negara di Pilkada 2024. Dia minta warga melawan ketidakadilan
Kasus Firli Bahuri Berbuntut Panjang, Ahli Hukum Pidana Bilang Begini

Kasus Firli Bahuri Berbuntut Panjang, Ahli Hukum Pidana Bilang Begini

Ahli hukum pidana Prof. Romli Atmasasmita ikut menyoroti terkait kasus yang menjerat Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri.
Frustasinya Ko Hee-jin, Meski Punya Megawati Hangestri Red Sparks Malah Kalah dari Tim Pesakitan

Frustasinya Ko Hee-jin, Meski Punya Megawati Hangestri Red Sparks Malah Kalah dari Tim Pesakitan

Di hadapan suporter sendiri, Red Sparks kalah dengan skor 1-3 (16-25, 25-17, 23-25, 20-25) pada Rabu (27/11/2024).
Trending
Frustasinya Ko Hee-jin, Meski Punya Megawati Hangestri Red Sparks Malah Kalah dari Tim Pesakitan

Frustasinya Ko Hee-jin, Meski Punya Megawati Hangestri Red Sparks Malah Kalah dari Tim Pesakitan

Di hadapan suporter sendiri, Red Sparks kalah dengan skor 1-3 (16-25, 25-17, 23-25, 20-25) pada Rabu (27/11/2024).
Quick Count Masih Berlangsung, Pengamat: Pilkada Jakarta Satu Putaran Masih Sangat Dinamis

Quick Count Masih Berlangsung, Pengamat: Pilkada Jakarta Satu Putaran Masih Sangat Dinamis

Pilkada Jakarta 2024 sudah digelar hari ini Rabu (27/11/2024). Saat ini proses hitung cepat atau quick count masih terus berlangsung.
Tegas! Megawati Soekarnoputri Minta Warga Kumpulkan Bukti Intimidasi Aparatur Negara di Pilkada 2024, Jika...

Tegas! Megawati Soekarnoputri Minta Warga Kumpulkan Bukti Intimidasi Aparatur Negara di Pilkada 2024, Jika...

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat untuk mengumpulkan bukti intimidasi aparatur negara di Pilkada 2024. Dia minta warga melawan ketidakadilan
Kasus Firli Bahuri Berbuntut Panjang, Ahli Hukum Pidana Bilang Begini

Kasus Firli Bahuri Berbuntut Panjang, Ahli Hukum Pidana Bilang Begini

Ahli hukum pidana Prof. Romli Atmasasmita ikut menyoroti terkait kasus yang menjerat Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri.
Bahrain dan China Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Anggap Laga Lawan Timnas Indonesia Lebih Penting? Ternyata...

Bahrain dan China Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Anggap Laga Lawan Timnas Indonesia Lebih Penting? Ternyata...

Bahrain dan China seakan tak bisa menerima kenyataan saat mantan pelatih Arab Saudi menganggap laga lawan Timnas Indonesia lebih penting. Simak selengkapnya.
Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Onyo... 

Sambil Berlinang Air Mata, Betrand Peto Akhirnya Akui Perasaan yang Sebenarnya pada Sarwendah, Sejujurnya Onyo... 

Sambil berlinang air mata, Betrand Peto pernah mengakui perasaan tulusnya kepada Sarwendah, sejujurnya Onyo itu...
Bahrain Mulai Gelisah? Timnas Indonesia Siapkan Rencana Kejutan di Leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Bakal...

Bahrain Mulai Gelisah? Timnas Indonesia Siapkan Rencana Kejutan di Leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Garuda Bakal...

Timnas Indonesia akan menyiapkan rencana kejutan untuk Bahrain menjelang leg 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Jakarta, Indonesia, ternyata skuad Garuda...
Selengkapnya
Viral