LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua DPD PDIP Sumut Rapidin Simbolon dan Ketua DPW PKS Sumut, Usman Jakfar saat silahturahmi.
Sumber :
  • Ahmidal Yauzar

Silahturahmi PDIP dan PKS Sinyal Berkoalisi di Pilgub Sumut Lawan Super Koalisi

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Utara menunjukkan komitmen kuat untuk bekerja sama dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Sumatera Utara.

Kamis, 11 Juli 2024 - 17:25 WIB

Medan, tvOnenews.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Utara menunjukkan komitmen kuat untuk bekerja sama dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Sumatera Utara. Keinginan ini disampaikan oleh kedua belah pihak usai kunjungan balasan PDIP ke kantor DPW PKS Sumut, Rabu, (10/7/2024) siang.

“Kedekatan kami ini dapat menjadi modal penting untuk bersama-sama membangun Sumatera Utara yang lebih baik ke depannya,” ujar Ketua DPW PKS Sumut, Usman Jakfar.

Usman Jakfar menjelaskan bahwa kebersamaan ini tidak hanya ingin diwujudkan dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut, tetapi juga di tingkat kabupaten dan kota. Ia berharap proses ini dapat berjalan dengan baik dan harapan tersebut menjadi kenyataan.

"Sebenarnya, kami ingin membangun kebersamaan ini bukan hanya di tingkat provinsi, tetapi juga sampai ke kabupaten dan kota. Saat ini, semua masih dalam proses. Semoga harapan ini bisa terwujud,”ucap Usman.

Baca Juga :

Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon, juga mengutarakan hal serupa. Ia menjelaskan bahwa PDIP masih menunggu keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) mengenai siapa yang akan diusung dalam Pilgub Sumut 2024. Namun, Rapidin menegaskan bahwa PDIP siap mendukung penuh siapa pun calon yang ditentukan oleh DPP.

"Seperti yang disampaikan oleh Pak Usman, kami di PDIP juga melalui proses penjaringan dan penyaringan, yang kemudian diusulkan ke DPP. Siapa pun yang nanti diputuskan oleh DPP, kami di tingkat kader akan mendukung sepenuhnya dan berjuang hingga menang,” ujar Rapidin Simbolon.

Meski belum ada keputusan resmi mengenai calon yang akan diusung, Rapidin menegaskan bahwa kunjungan ini murni merupakan balasan atas kunjungan silaturahmi yang dilakukan oleh PKS sebelumnya.

“Sampai saat ini, belum ada keputusan siapa yang akan diusung oleh PDIP maupun PKS. Agenda utama kami kali ini adalah membalas silaturahmi yang dilakukan oleh PKS ke PDIP sebelumnya,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, baik Rapidin maupun Usman merasa ada getaran emosional yang kuat di antara kader PDIP dan PKS. Meskipun demikian, Rapidin menegaskan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan DPP masing-masing partai.

“Tampaknya, hati nurani saya dan hati nurani Pak Usman, serta teman-teman lainnya, bergetar bersama dalam pertemuan ini. Namun, kami di tingkat PDIP maupun PKS tidak memiliki wewenang untuk memutuskan siapa calon Gubernur Sumatera Utara nantinya,” tutup Rapidin. (ayr/nof)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Faktor Ini Bikin Kevin Diks Diyakini Bakal Pegang Peran Penting di Lini Belakang Timnas Indonesia, Erick Thohir: Tidak Diragukan...

Kehadiran Kevin Diks diharapkan bisa membuat lini pertahanan Timnas Indonesia semakin solid saat menghadapi Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Kabar Terkini Gugatan Pria di Bandung Dipecat dari Status Ayah, Nasibnya Kini Di Ujung Tanduk

Sidang pembacaan gugatan yang melibatkan RH seorang ayah kandung yang digugat Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bandung, untuk dipecat statusnya sebagai ayah yang dijadwalkan pada Selasa (12/11/2024) ditunda tergugat tak hadir diruang sidang.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menolak banding yang diajukan kubu Panca Darmansyah terdakwa kasus pembunuhan empat anak kandungnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Trending
Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Tak Ingin Kecewakan Fans Garuda di SUGBK, Calvin Verdonk: Ada Peluang untuk Menang

Meski sadar bukan lawan yang mudah, Calvin Verdonk meyakini Timnas Indonesia tetap punya peluang untuk menang atas Skuad Samurai Biru -julukan Timnas Jepang.
Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Merasa 'di Atas Angin' Pemain Jepang Tantang 70 Ribu Suporter Timnas Indonesia Perang Psikologis di SUGBK: Tidak Peduli, Semakin Banyak Semakin..

Pertandingan antara Timnas Indonesia vs Jepang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, pada 15 November 2024, malam. Pemain Jepang...
Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Banding Ditolak, Hukuman Mati Menanti Panca Darmansyah Pembunuh Empat Anak Kandungnya

Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menolak banding yang diajukan kubu Panca Darmansyah terdakwa kasus pembunuhan empat anak kandungnya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Heri Koswara-Sholihin Ingin Sukseskan Program Makan Siang Bergizi Gratis di Kota Bekasi, Siap Kucurkan Rp100 Miliar

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi, Heri Koswara-Sholihin berkomitmen mendukung penuh program makan siang bergizi gratis yang dibuat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf Kirim Pesan Penting usai Bikin Timnas Indonesia Merugi hingga Disanksi FIFA Rp179 Juta, Wasit Asal Oman Itu Bilang Jadilah Kuat dan...

Ahmed Al Kaf mengirim pesan penting usai dianggap membuat Timnas Indonesia merugi hingga disanksi FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda Bersyukur dan Puji Mees Hilgers Batal Gabung Timnas Indonesia untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Katanya…

Suporter Belanda bersyukur dan memuji Mees Hilgers yang batal gabung Timnas Indonesia untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Pemain Naturalisasi Ini Tak Tahu Indonesia, Berujung Mualaf Hingga Rela Jalan Sendiri untuk Sunat

Kabarnya ia sudah mantap memutuskan menjadi pemain bola mualaf di Indonesia. Keputusan yang diambil, setelah mengenal kultur dan sosial Indonesia, naturalisasi
Selengkapnya
Viral