Bandar Lampung, tvOnenews.com - Merayakan Tahun Baru tanpa membakar jagung atau ikan, pasti kurang berkesan. Nah, tradisi tahunan tersebut menjadi berkah bagi para perajin alat pemanggang atau panggangan yang omsetnya meningkat menjelang tahun baru.
Di antaranya Herman, perajin panggangan di Kelurahan Tanjung Baru, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, yang kebanjiran rezeki. Bahkan, ia nyaris kewalahan memenuhi pemesanan pemanggangan.
Herman bisa memproduksi 100 unit panggang untuk memenuhi pesanan pedagang eceran. "Alhamdulillah omzet panggangan naik sekitar 50 persen atau naik 10 kali lipat dari hari biasanya," kata Herman, Minggu (31/12/2023).
Dalam sehari, Herman bersama dengan 4 orang pegawainya mampu memproduksi alat pemanggang mencapai 40 buah alat pemanggang berbahan kawat. Namun saat ini pemesanannya pun mengalami peningkatan hingga 10 kali lipat dibandingkan hari biasa. "Hari biasa panggangan yang diproduksi di bawah 40 unit," jelas Herman.
Menurut Herman, panggangan berbahan kawat dan seng banyak pemesanan. Bahkan hingga dari luar Kota Bandar Lampung membeli panggangannya.
“Pesanan paling banyak itu dari Lampung Utara, Lampung Tengah, Tulang Bawang, dan Kota Metro. Kalau untuk Bandar Lampung nggak terlalu banyak pesanannya," paparnya.
Herman mengaku harga panggangan bervariasi tergantung ukuran. Panggangan jaring dijual Rp80 ribu untuk 20 unit, panggangan jaring besar dijual Rp170 ribu rupiah per kodi.
Load more