ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terbongkar! Lima Nelayan yang Dijemput Basarnas dari Malaysia Ternyata Pelaku Pencurian Suku Cadang Kapal

Pada Senin (30/10) lalu, Basarnas dan petugas gabungan melakukan penjemputan terhadap lima WNI asal Kepulauan Riau yang terdampar hingga ke Johor, Malaysia kare
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 2 November 2023 - 05:30 WIB
Petugas TNI AL Saat menghadirkan tiga orang pelaku pencurian di Kapal-kapal di wilayah OPL.
Sumber :
  • Tim tvOne/Jupri

Karimun, tvOnenews.com - Pada Senin (30/10) lalu, Basarnas dan petugas gabungan melakukan penjemputan terhadap lima WNI asal Kepulauan Riau yang terdampar hingga ke Johor, Malaysia karena kapal yang mereka tumpangi pecah dan terbalik. Penjemputan dilakukan di perairan perbatasan Indonesia-Malaysia. 

Ternyata, baru terbongkar kalau kelima nelayan itu adalah pencuri suku cadang kapal. Saat ini, petugas dari TNI AL baru mengamankan tiga pelaku, sedangkan dua pelaku lainnya melarikan diri. Bereaksi sebanyak 10 kali sejak tahun 2020, tiga terduga pencuri suku cadang kapal yakni, Arfiliandi alias Alfin,Jimmi Gomgom Parsaoran Pasaribu dan Mardian Sumarwan alias Jangkung alias Panjang. 

Tertangkapnya tiga orang terduga pelaku pencurian sparepart kapal tersebut setelah tim Lanal Tanjung Balai Karimun melakukan deteksi secara mendalam.

”Mereka ini terindikasi merupakan pelaku perampokan di atas kapal-kapal yang melintas di perairan selat Malaka dan Singapura, diketahui mereka sudah melakukan perampokan sebanyak 10 kali dengan 10 kapal yang berbeda,” ucap Perwira Pelaksana (Palaksa) Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun, Mayor Laut (H) P. Panjaitan. 

Saat melakukan aksinya, kelompok ini biasanya menginjak kapal yang lewat di perairan OPL dan sekitarnya dengan saling berganti antara anggota yang satu ke anggota yang lainya.

Para pemain menentukan kapal sasaran dengan menggunakan aplikasi Ship Info karena di situ terdapat data dan kecepatan kapal. Ketika kapal dengan kecepatan 12 knots, maka para pelaku memanjat ke atas kapal dengan menggunakan tali yang sudah dipersiapkan kemudian mengambil barang berharga seperti sparepart kapal dan ada juga yang tinggal di boat mereka sebagai tekong.

Sementara itu, dari pengakuan salah seorang pelaku, Mardian Sumarwan alis Jangkung, mengaku adapun yang diincar berupa sparepart kapal yang berharga, kemudian diturunkan ke kapal yang sudah menunggu dari bawah untuk dibawa ke tepi.

Pelaku juga mengaku, biasanya dirinya melibatkan empat hingga lima temannya untuk melancarkan perannya masing-masing. Petugas juga masih melakukan pengembangan dengan mengejar dua pelaku lainnya yang telah melarikan diri. (aji/wna)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT