LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas Haji Daerah asal Sumatera Utara, Aswan Jaya membantu jamaah haji Indonesia yang terlantar di Muzdalifah.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Fahmi

Jamaah Haji Indonesia Terlantar di Muzdalifah: Kesaksian Aswan Jaya dari PHD Sumatera Utara

Jamaah haji terlantar di Muzdalifah akibat penjemputan tersendat, tetapi kesaksian menepis kabar buruk tentang fasilitas dan kondisi jamaah haji Indonesia.

Sabtu, 1 Juli 2023 - 13:32 WIB

Medan, tvonenews.com - Dr. Aswan Jaya, Petugas Haji Daerah (PHD) asal Sumatera Utara, menyampaikan kesaksiannya tentang kondisi Jamaah haji Indonesia yang terlantar di Muzdalifah. Pada hari Rabu (28/6/2023), para jamaah harus menunggu bus jemputan dengan duduk di tepi jalan, terpapar terik matahari pada suhu mencapai 42 derajat Celsius tanpa ada makanan dan minuman. Peristiwa ini terjadi akibat tersendatnya proses penjemputan jamaah.

Dalam keterangan tertulis yang diterima tvonenews.com di Medan, pada Sabtu (1/7/2023), Aswan Jaya menyampaikan bahwa pelaksanaan wukuf di Arafah berlangsung dengan baik. Rangkaian ibadah, mulai dari khutbah Arafah hingga wukuf, berlangsung dengan khidmat dari maktab masing-masing. Selain itu, makanan dan minuman para jamaah juga tercukupi dengan baik.

Aswan mengakui bahwa di Muzdalifah terdapat penundaan dalam proses penjemputan yang menyebabkan banyak jamaah menjadi lelah karena cuaca yang sangat panas. Meskipun makan malam tidak disediakan di Muzdalifah, para jamaah telah makan malam di Arafah sebelumnya. Minuman sebenarnya cukup tersedia, bahkan terlihat banyak berserakan di sekitar.

Aswan menjelaskan bahwa tidak ada sarapan pagi di Muzdalifah karena seharusnya sarapan disediakan di Mina. Namun, penundaan penjemputan hingga siang hari menyebabkan banyak jamaah, terutama lansia, tidak kuat menahan suhu panas dan harus mengantri dengan penjemputan yang tertunda.

Baca Juga :

Ia menegaskan bahwa seluruh jamaah berhasil diangkut ke Mina walau sampai tengah hari. Setiap kloter memiliki tenaga medis yang bertugas untuk mengantisipasi jamaah yang kelelahan atau mengalami masalah kesehatan. Menurut Aswan, jika ada petugas kesehatan yang mengeluhkan situasi tersebut, maka petugas tersebut tidak melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai bagian dari tim kesehatan haji Indonesia.

Aswan juga membantah kabar tentang fasilitas tenda yang tidak layak di Mina. Ia menjelaskan bahwa satu tenda sebenarnya berkapasitas maksimal untuk 200 orang, tetapi hanya diisi oleh satu kloter yang terdiri dari sekitar 360 jamaah. Setiap kloter mendapatkan 3-4 tenda, sehingga kabar mengenai 460 jamaah dalam satu tenda tidak masuk akal.

Ia menambahkan bahwa jamaah yang tidur di luar tenda bukan berarti terlantar. Sebaliknya, hal itu merupakan pilihan jamaah sendiri karena mereka merasa lebih nyaman. Bagi jamaah yang tidak terbiasa hidup berjamaah dan sederhana, tidur di dalam satu tenda yang diisi oleh puluhan orang, bahkan hingga 65 orang, tentu tidak nyaman.

Aswan menekankan bahwa haji merupakan ibadah fisik yang membutuhkan kemampuan fisik, kesabaran, dan keikhlasan. Selama pelaksanaan haji, terjadi berbagai dinamika yang wajar dan dimaklumi, mengingat jumlah jamaah yang berkumpul secara bersamaan di tempat yang sama.

Sebagai evaluasi, Aswan menyatakan bahwa pemerintah perlu selektif dalam menetapkan standar istitha'ah jamaah haji sesuai dengan perintah Allah dan Rasulullah agar pelaksanaan ibadah haji tahun depan dapat berjalan lebih baik.

(zul/fna)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Indra Sjafri Bocorkan Dua Nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia, ternyata...

Indra Sjafri Bocorkan Dua Nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia, ternyata...

Timnas Indonesia kembali berencana akan naturalisasi dua pemain keturunan Indonesia untuk memperkuat Skuad Garuda. Coach Indra Sjafri bocorkan dua nama ini.
Peluang Lolos Masih Terbuka, Persib Bandung Beri Syarat Khusus pada Operator Liga 1 untuk Jalani Sisa Laga AFC Champions League Two 2024-2025

Peluang Lolos Masih Terbuka, Persib Bandung Beri Syarat Khusus pada Operator Liga 1 untuk Jalani Sisa Laga AFC Champions League Two 2024-2025

Persib Bandung masih memiliki peluang untuk lolos dari fase grup usai menaklukan Lion City Sailors 3-2 di Stadion Jalan Besar, Singapura, Kamis (7/11/2024) lalu. 
Top 3 Bola: Ada Striker Baru Tahun 2025, Media Jepang Mendadak Panik, hingga Kevin Diks Bisa Main Lawan Jepang?

Top 3 Bola: Ada Striker Baru Tahun 2025, Media Jepang Mendadak Panik, hingga Kevin Diks Bisa Main Lawan Jepang?

Top 3 berita bola dan Timnas Indonesia di tvOnenews.com sepanjang Sabtu, 9 November 2024.
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Para Petani Milenial Diajak Jadi Anggota Polisi Bakomsus, Polda Kalsel Ungkap Syaratnya

Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak para petani milenial bergabung menjadi anggota polisi melalui seleksi rekrutmen Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Bidang Pertanian, Bidang Perikanan, dan Bidang Peternakan.
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Trending
Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Fakta Baru Kasus Temuan Mayat Pria di Drainaes Tol Bakauheni, 15 Orang Saksi Diperiksa

Polisi memeriksa 15 orang sebagai saksi dalam penemuan mayat pria di drainase Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 03 B Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lamsel.
Pada 2025 Nanti, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Striker Baru, Tak Main-main Dia Punya Status sebagai Top Skor Liga Belanda, Siapa?

Pada 2025 Nanti, Timnas Indonesia Bakal Kedatangan Striker Baru, Tak Main-main Dia Punya Status sebagai Top Skor Liga Belanda, Siapa?

Menurut Yussa Nugraha di kanal Youtube-nya, Timnas Indonesia hampir dipastikan bakal kedatangan striker tajam Belanda, namun itu baru terjadi pada 2025 nanti.
Sosok yang Bawa Megawati Hangestri ke V League Bilang Megatron Tak Bisa Main Lagi di Korea? Aturan Baru KOVO Mengharuskan...

Sosok yang Bawa Megawati Hangestri ke V League Bilang Megatron Tak Bisa Main Lagi di Korea? Aturan Baru KOVO Mengharuskan...

Meski Megawati Hangestri sedang jalani tahun keduanya di V league dengan Red Sparks, nasib Megawati di musim depan ternyata sempat menjadi perbincangan hangat.
Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Fans Timnas Indonesia berharap Timnas Indonesia vs Jepang menjadi debut awal Kevin Diks. Pasalnya, pembacaan sumpah WNI sama pada hari batas pendaftaran pemain
Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri  Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Pesan cinta Sarwendah untuk Betrand Peto hingga kabar terbaru dari Kiki Amalia mantan istri dari Markus Horison eks kiper Timnas Indonesia. Berikut artikelnya!
Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Pengakuan jujur Jordi Amat di depan media Belanda soal alasannya yang memilih untuk memperkuat tanah asal neneknya yakni Timnas Indonesia ketimbang Spanyol.
FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA Resmi Jatuhkan Sanksi kepada Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi

FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada Timnas Indonesia jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral