News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Diduga Lakukan Pemerasan dan Main Mata dengan Pemilik BBM Ilegal, Dirkrimsus Polda Aceh Dilaporkan Ke Kompolnas

Kepala Perwakilan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh - Kabupaten Aceh Barat. Melaporkan Dir Ditreskrimsus Polda Aceh, Kombes Pol Winardy ke Komisi Kepolisian Nasional
Kamis, 4 Mei 2023 - 14:45 WIB
Kepala Perwakilan YARA Kabupaten Aceh Barat, Hamdani (kiri) sedang menyerahkan laporan Ke Anggota Kompolnas.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Chaidir

Aceh Barat, tvOnenews.com - Kepala Perwakilan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Kabupaten Aceh Barat, Hamdani, melaporkan Dir Ditreskrimsus Polda Aceh Kombes Pol Winardy ke Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).

Kombes Pol Winardy dilaporkan oleh YARA Kabupaten Aceh Barat, dalam dugaan  'main mata' dalam penanganan kasus penangkapan 24 ton solar ilegal, yang mana hingga saat ini kasusnya tidak berjalan, selain itu Kombes Pol Winardy juga diduga telah melakukan pemerasan terhadap sejumlah warga Aceh.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kepala Perwakilan YARA Kabupaten Aceh Barat, Hamdani mengatakan, pihaknya telah melaporkan Kombes Pol Winardy ke Kompolnas. Laporan tersebut dilakukan oleh pihaknya agar Kompolnas bisa melakukan pengawasan fungsional terhadap kenerja Polri khususnya Polda Aceh yang dianggap sudah tidak profesional.

"Kita sudah laporkan Kombes Pol Winardy ke Kompolnas, dalam dugaan main mata antara oknum polisi dengan pemilik BBM jenis solar ilegal sebanyak 24 ton, yang hingga kini kasus tidak berjalan karena ada dugaan sudah menerima suap," kata Hamdani, pada Kamis (4/5/2023).

Kata Hamdani, selain melaporkan permainan dalam kasus BBM ilegal jenis solar 24 ton, Kombes Pol Winardy juga dilaporkan ke Kompolnas dalam kasus lainnya yakni dugaan pemerasan terhadap sejumlah warga.

"Selain kasus BBM ilegal 24 ton, kita juga melaporkan Kombes Winardy dalam kasus dugaan pemerasan terhadap sejumlah warga, yang buktinya sudah diserahkan ke Kompolnas," tegasnya.

Lanjut Hamdani, laporan mereka sudah diterima oleh Kompolnas, yang diterima langsung oleh anggota Kompolnas yakni Poengky Indarti di Kantor Kompolnas Jakarta.

Menurut Hamdani, kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh Kombes Pol Winardy yang dilaporkan ke Kompolnas adalah aduan sejumlah warga kepada pihaknya, dan semua bukti sudah diserahkan kepada pihak Kompolnas.

"Sejumlah warga mengadu kepada kami dan semua bukti sudah kita serahkan, untuk sementara belum kita buka ke publik dulu karena beberapa pertimbangan," ucapnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hamdani juga menambahkan, sebelum pihaknya melaporkan Dirreskrimsus Polda Aceh ke Kompolnas, pihaknya juga melaporkan Kombes Pol Winardy ke Divisi Propam Mabes Polri.

"Sebelum kita laporkan ke Kompolnas, kita juga telah melaporkan Kombes Pol Winardy ke Divisi Propam Mabes Polri, kami berharap laporan kami segera ditindak lanjuti," harapnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT