News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral, Mobil Pembawa Jenazah Terjebak Lumpur di Konawe Utara

Sebuah mobil ambulans yang membawa jenazah viral di media sosial setelah terjebak lumpur saat melintas di jalan Desa Tapunggaeya, Kecamatan Molawe, Konawe Utara
Senin, 5 Mei 2025 - 17:24 WIB
viral, mobil ambulans terjebak lumpur di Konawe, Sulawesi Tenggara
Sumber :
  • Erdika Mukdir

Konawe Utara, tvOnenews.com – Sebuah mobil ambulans yang membawa jenazah viral di media sosial setelah terjebak lumpur saat melintas di jalan poros Desa Tapunggaeya, Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

Diketahui, peristiwa itu terjadi pada Jumat (2/5/2025) malam ketika mobil ambulance tersebut tengah membawa jenazah seorang warga dari rumah sakit menuju rumah duka. Namun ditengah perjalanan, mobil tersebut terjebak lumpur hingga berjam-jam dan terpaksa ditarik oleh mobil warga secara manual.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hargono, keluarga korban mengaku awalnya almarhumah meninggal di RS Bahteramas Kendari yang kemudian dibawa ke kampung halamannya yang berlokasi di Desa Tapunggaeya Konawe Utara.

“Almarhuma Hj Jamila namanya, dia pedagang. Dia itu meninggal habis magrib di rumah sakit bahteramas lalu dibawa pake ambulance ke rumah duka di Desa Tapunggaeya kemarin malam,” kata Hargono saat dihubungi lewat sambungan telepon, Sabtu (3/5/2025).

Lebih lanjut Hargono mengakui jika mobil ambulance yang digunakan untuk membawa jenazah terjebak lumpur usai daerah tersebut diguyur hujan. Akibatnya mobil ambulans itu terpaksa ditarik dengan menggunakan mobil warga di desa setempat.

“Ada sekitar satu kilometer itu ditarik pakai mobilnya warga disini. Jalannya licin habis hujan dan berlumpur”ungkapnya

Setiap musim hujan membawa kecemasan yang sama anak-anak kesulitan berangkat ke sekolah, warga sakit terhambat menuju layanan kesehatan, dan tak terhitung lagi warga yang tergelincir, terjatuh, bahkan jenazah pun tertahan di tengah jalan.

“Ketidakadilan ini bukan sekadar soal kerusakan teknis, ini adalah bentuk nyata dari pengabaian hak atas ruang hidup yang aman dan bermartabat. Jalan ini sejatinya merupakan fasilitas umum milik pemerintah, namun kini berubah total menjadi jalur utama operasional industri tambang,”kesalnya.

Kondisi ini tidak hanya membahayakan keselamatan warga, tetapi juga telah memaksa relokasi sejumlah fasilitas pendidikan yang berdiri di sepanjang jalur tersebut, demi mengakomodasi kepentingan industri tambang. Namun, hingga kini, tidak ada komitmen nyata dari perusahaan maupun pemerintah untuk memperbaiki kerusakan atau mengembalikan fungsi jalan sebagai fasilitas publik.

“Setiap tahun kami hanya menerima debu, lumpur, dan risiko. Sekolah dipindahkan, ekonomi warga terganggu, dan kini jenazah pun tak bisa lewat,” pungkas Hargono, keluarga korban yang juga merupakan Koordinator Mandiodo Watch, kelompok pemantau warga di lingkar tambang.

Atas peristiwa itu Pusat Kajian dan Advokasi Hak Asasi Manusia (PUSPAHAM) Sulawesi Tenggara pun angkat bicara dan menyoroti kebijakan pemerintah daerah dan korporasi yang dinilai acuh dan abai terhadap kondisi masyarakat.

PUSPAHAM Sulawesi Tenggara menilai tragedi ini mencerminkan kegagalan tata kelola tambang yang adil dan berkelanjutan. Ketika hak dasar warga akses terhadap pendidikan, layanan kesehatan, dan infrastruktur publik terampas demi kepentingan industri, negara telah lalai dalam menjalankan mandat konstitusionalnya.

“Bagaimana kita bisa bicara reklamasi, pemulihan ekosistem, atau ekonomi berkelanjutan jika akses dasar warga saja dikorbankan? Ini bukan sekadar krisis infrastruktur, ini krisis martabat manusia,” tegas Iskandar Wijaya, Koordinator Kajian dan Kampanye PUSPAHAM.

Warga dari Mandiodo, Tapunggaeya, Tapuemea, Mowundo, dan desa-desa lain di Kecamatan Molawe kini bersuara lantang. Mereka menuntut audit menyeluruh terhadap seluruh IUP aktif, pemulihan fungsi jalan umum sebagai hak publik, serta jaminan perlindungan terhadap ruang hidup yang kian tergerus.

“Ini bukan hanya seruan untuk perbaikan jalan. Ini adalah tuntutan keadilan dan pengakuan atas hak hidup yang setara bagi seluruh warga negara,”tutupnya. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

(emr/asm)  

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT