News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Diduga Diperas Oknum Jaksa Terdakwa Kasus Narkoba Laporkan Oknum Jaksa di Kejati Sulbar

Oknum jaksa di Kejari Polewali Mandar dilaporkan di Kejati Sulbar oleh keluarga terdakwa kasus narkoba yang sedang disidangkan di Pengadilan Negeri Polman.
Senin, 9 September 2024 - 17:40 WIB
Oknum jaksa dilapor di Kejati Sulbar usai diduga peras tersangka narkoba
Sumber :
  • Gusni Kardi

Mamuju, tvOnenews.com - Oknum jaksa di Kejari Polewali Mandar (Polman), dilaporkan di Kejati Sulawesi Barat (Sulbar), oleh keluarga terdakwa kasus narkoba yang sedang disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Polman, karena diduga melakukan aksi pemerasan terhadap terdakwa.

"Terdakwa dimintai uang sebanyak 100 juta oleh sejumlah oknum supaya diringankan tuntutannya oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Terdakwa menyerahkan uang sebesar 50 juta," ungkap Hasri Jack, kuasa hukum terdakwa yang juga keluarga dekat terdakwa yang ditemui di salah satu warkop di Mamuju, Senin (9/9/2024).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Lanjutnya, dalam agenda tuntutan, terdakwa dituntut oleh JPU selama 6 tahun penjara. Terdakwa sudah mengikuti keinginan Jaksa namun tuntutan tetap tinggi tidak sesuai kesepakatan.

"Berdasarkan kesepakatan seharusnya tuntutan JPU hanya berkisar 2 tahun tetapi tuntutan yang diajukan JPU 6 tahun penjara," bebernya pada wartawan.

Ironisnya, ungkapnya lagi, terdakwa D, ditetapkan sebagai tersangka dalam penyalahgunaan narkoba barang bukti yang disita hanya berkisaran 0,0 persen.

"Berdasarkan aturan yang berlaku seharusnya terdakwa bisa dikenakan pasal 127 atau pasal pengguna narkoba. Tapi dengan tuntutan 6 tahun penjara terdakwa dikenakan pasal 114 dan 112 yang merupakan menguasai dan mengedarkan narkoba," jelasnya.

Katanya lagi, sebagai keluarga korban dia tidak terima kerabatnya yang sudah menjadi terdakwa dan dituntut tinggi lalu diperas lagi oleh oknum.

"Selain melapor di Kejati Sulbar melalui aplikasi Silapen, saya juga akan membuat laporan di Polda Sulbar terkait penipuan dan penggelapan dalam waktu dekat ini," tutupnya.

AsIsten Pengawas (Aswas) Kejati Sulbar, Ikhwan, yang dihubungi wartawan melalui sambungan telepon membenarkan adanya laporan warga yang melaporkan oknum jaksa di Kejari Polman.

"Kalau saya sudah terima laporan dari warga tersebut saya akan memprosesnya secepatnya. Pihak Kejati Sulbar tidak bisa mentelorir ada jaksa yang memeras," kata Ikhwan pada wartawan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

(gki/asm)

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT