News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ingin Kuasai Harta Korban, IRT Tewas Dibunuh Suami

Seorang suami menghabisi nyawa istri sendiri dengan cara menyewa pembunuh bayaran dan membuang korban di Jalan Trans Sulawesi, di Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat dipicu akibat pelaku mau menguasai harta benda korban.
Rabu, 3 Mei 2023 - 12:59 WIB
Suami korban Z (45) mengaku, pelaku nekat membunuh korban untuk menguasai harta benda milik korban.
Sumber :
  • Tim Tvone-Gusni Kardi

Mamuju Tengah, tvOnenews.com - Aksi tega dari seorang suami menghabisi nyawa istri sendiri dengan cara menyewa pembunuh bayaran dan membuang korban di Jalan Trans Sulawesi, di Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) dipicu akibat pelaku mau menguasai harta benda korban. 

"Dari hasil inetrogasi penyidik Reskrim Polres Mamuju Tengah otak pembunuhan IRT atau suami korban Z (45) mengaku, pelaku nekat membunuh korban untuk menguasai harta benda milik korban," ungkap Kasat Redkrim Polres Mateng, Fredi saat dihubungi via telepon, Rabu (3/5/2023).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Menurut Fredi, harta korban yang ingin dukuasai pelaku berupa peternakan sapi, kebun sawit dan beberapa harta benda lainnya. Nilai total harta yang diincar pelaku cukup banyak.

"Pelaku ingin menguasai harta korban karena selama ini pelaku merasa, korban yang banyak menguasai harta milik pelaku. Padahal pelaku sendiri mempunyai banyak istri," kata Fredi.

Lebih jauh Fredi menjelaskan, dengan menggunakan jasa pembunuh bayaran yang tak lain merupakan keluarga dekat pelaku, pelaku berharap setelah menghabisi nyawa istrinya, pelaku bisa menguasai harta korban. 

"Pelaku kini gagal menguasai harta benda korban bahkan harus berurusan dengan polisi," tutur Fredi. 

Dua orang pelaku pembunuhan ibu rumah tangga (IRT), Jumiati (38) berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya di kampung halaman pelaku di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, bersama dengan inisial pelaku S (26).

Peran S dalam aksi pembunuhan berencana tersebut bertugas mengantar eksekutor ke lokasi korban dihabisi oleh pelaku utama. Setelah menghabidi korban keduanya kabur bersama otak-otak pembunuhan yang tak lain merupkan suami korban. 

Kedua pelaku TA dengan S yang juga keluarga dekat dari suami korban, untuk menghabisi nyawa korban dibayar sebesar Rp2.500.000. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pelaku utama atau inisial TA saat dilakukan penangkapan di Kabupaten Bone berhasil kabur. Pelaku hingga saat ini masih menjadi buronan Polres Mateng. 

Korban IRT Jumiati (38) ditemukan oleh warga tergeletak penuh luka tusukan di tubunhya pada Selasa (25/4/2023). Polisi yang mendapat informasi dari warga langsung melakukan olah TKP dan mengejar pelaku.(gki/ask) 
 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT