Komitmen PosIND Kawal Penyaluran Bansos PKH dan Program Sembako 2025
- Istimewa
Situasi berbeda di belahan wilayah lain khususnya wilayah dengan topogragi wilayah pegunungan dan aksesibilitas yang terbatas, seperti di Papua.
“Di Papua Barat itu memang kondisinya menantang ya, dengan kondisi geografis yang sulit diakses, sehingga pencapaiannya agak terlambat dibandingkan daerah lain,” kata Haris.
- Istimewa
Strategi Penyaluran yang Efektif, Efisien, dan Transparan
Keberhasilan dalam penyaluran bansos ini tidak terlepas dari strategi yang diterapkan Pos Indonesia PT Pos Indonesia (Persero) atau PosIND menggunakan strategi yang matang dalam menyalurkan bantuan, yang telah terbukti beberapa tahun dalam konteks fund disbursement atau penyaluran/distibusi dana. PosIND telah mengelaborasi beberapa metode dan menegaskan tiga metode penyaluran dana bantuan adalah yang paling efektif dan efisien.
Tiga metode atau tiga pola utama yang telah menjadi pakem atau ciri khas PosIND tersebut yaitu: Pembayaran langsung di Kantorpos, distribusi / pencairan melalui komunitas, dan pengantaran langsung ke rumah KPM atau yang sering disebut penyaluran door-to-door.
“Kita tetap melakukan penyaluran dengan 3 pola ya. dibayarkan di Kantorpos, kemudian dilakukan di komunitas, kemudian diantar ya. Khususnya untuk yang sakit, difabel ataupun yang tidak bisa datang ke Kantorpos. Nah karena itu teman-teman saya (di lapangan) melakukan mapping, terkait dengan alokasi di masing-masing tempat bayar. Ini di tiap kantor ya. Dari sana kita akan tahu berapa sumber yang harus kita siapkan,” jelas Haris.
Haris mengungkapkan persiapan yang dilakukan termasuk pemetaan wilayah serta perhitungan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur yang dibutuhkan. Ia menambahkan, jika mereka ingin target tercapai dalam 10 hari bisa tercapai 90 persen maka petugas di lapangan sudah punya hitungan berapa alokasi waktu yang dibutuhkan yang diselaraskan dengan jumlah KPM yang harus mereka distribusikan.
“Jadi teman-teman di lapangan yang akan mengukur nih, kalau selama ini misalnya 1 hari teman-teman bisa menyalurkan berapa, targetnya berapa,” tambah Haris.(chm)
Load more