Mojokerto, Jawa Timur - Desa Gondang meluncurkan batik 'Sekar Ndaru' sebagai ikon Desa Gondang, Kecamatan Gondang dalam program desa berdaya. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati berharap batik sekar ndaru itu bisa menjadi bagian dari sumber ekonomi warga gondang dan ikon dari desa berdaya di Kabupaten Mojokerto.
Peluncuran ikon batik Sekar Ndaru desa berdaya milik Desa Gondang itu dilaksanakan di balai Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Rabu (30/11) pagi. Peluncuran program desa berdaya dari DPMD Provinsi Jawa Timur itu diluncurkan Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati.
Peluncuran desa gondang sebagai desa berdaya itu juga dihadiri Perwakilan DPMD Provinsi Jawa Timur, DPMD Kabupaten Mojokerto, Forkopimca Gondang, Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa Gondang serta Kepala Desa se-Kecamatan Gondang.
Sebelum meresmikan Desa Gondang sebagai desa berdaya, dalam kesempatan tersebut Bupati Ikfina terlebih dahulu disambut dengan tarian sekar ndaru yang dipersembahkan oleh karang taruna Desa Gondang.
"Alhamdulillah saat ini kita berada di Desa Gondang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto dengan desa berdaya batik sekar daru gondang," ungkapnya.
Desa Gondang menjadi salah satu dari 10 desa di Kabupaten Mojokerto, lanjut Ikfina, mendapatkan program desa berdaya dari Provinsi Jawa Timur. Selain itu, Ikfina menyebut program desa berdaya yakni ikon batik Sekar Ndaru asal Gondang itu layak dan pantas untuk menjadi program berdaya. Hal itu lantaran batik Sekar Ndaru merupakan produk asli dari hasil karya ibu-ibu dan remaja putri Desa Gondang.
"Kita semuanya sudah melihat hasil dari mereka berproses untuk desa berdaya sekar ndaru gondang. Luar biasa, batik-batiknya pantas dan layak dikembangkan," terangnya.
Selain itu, dengan adanya potensi batik Sekar Ndaru yang dimiliki Desa Gondang ini, Ikfina meminta kepada pemerintah desa untuk terus mendukung SDM yang ada, dan mengelola potensi batik tersebut melalui Bumdes untuk keberlanjutannya.
"Dengan adanya batik desa gondang sekar ndaru gondang ini secara tidak langsung menuntut warga setempat untuk lebih meningkatkan sdm dan memanfaatkan potensi yang ada di Desa Gondang," ujar Ikfina.
Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto itu menambahkan sebagai bentuk apresiasi pemerintah atas pencapaian desa mandiri, pada tahun 2022 ini pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan bantuan berupa bantuan keuangan khusus (BKK) program desa berdaya untuk 10 desa mandiri di Kabupaten Mojokerto, masing-masing desa mendapatkan bantuan sebesar Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).
"Terimakasih tentunya kami sampaikan kepada pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui dinas pemberdayaan masyarakat dan desa Provinsi Jawa Timur. Program desa berdaya ini sejalan dengan program pemerintah Kabupaten Mojokerto, karena pembangunan dari desa akan memberikan hasil yang signifikan dan tepat sasaran," pungkasnya. (ikn/gol)
Load more