Hal senada disampaikan Sekretaris PWNU Jatim Akh Muzakki yang menegaskan bersama PCNU Kota dan Kabupaten Malang mendirikan posko pusat krisis dan pusat trauma di wilayah setempat.
Posko tersebut, lanjut dia, untuk menampung informasi warga NU Malang Raya yang kemungkinan menjadi korban, termasuk bagi masyarakat umum.
"Kejadian ini harus menjadi pelajaran. Pemerintah patut melakukan evaluasi menyeluruh atas penyelenggaraan kompetisi sepak bola seraya mendorong agar persepakbolaan nasional semakin maju tanpa kejadian memilukan seperti kasus di Kanjuruhan,” kata Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya tersebut. (ant/ito)
Load more