News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Peringati Hari Tani Nasional, Siswa MTSN 3 Madiun Buat Batik Motif Tanaman Jagung

Batik khas MTSN 3 Madiun yang diberi nama batik “Magersari” diproduksi sendiri oleh para siswa, mulai dari mengemal, melukis, membatik, hingga proses pewarnaan
Sabtu, 24 September 2022 - 12:42 WIB
Siswi MTSN 3 Madiun membuat batik
Sumber :
  • Tvonenews.com/Miftakhul Erfan

Madiun, Jawa Timur - Dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional, yang diperingati setiap tanggal 24 September,  sejumlah siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 3 Madiun yang berada di jalan alternatif Madiun-Magetan Desa/Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, berkreasi membatik dengan tema produk pertanian di ruang praktik sekolah setempat, Sabtu (24/9/2022). 

Batik khas MTSN 3 Madiun yang diberi nama batik “Magersari” ini diproduksi sendiri oleh para siswa, mulai dari mengemal, melukis, membatik dengan canting hingga proses pewarnaan seluruhnya dilakukan oleh para siswa dan diawasi oleh guru.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Menurut Kepala Sekolah MTSN 3 Madiun, Nurwiyati Rohmah mengatakan, motif batik produk pertanian tersebut adalah hasil riset sosial yang dilakukan oleh siswa dan guru. Riset tersebut mengedepankan kearifan lokal yang ada di Kecamatan Kebonsari, Madiun. 

Yaitu tanaman jagung, ketela, bunga mangga, kue manco khas Madiun, alat musik gembrung, serta tiang satriyo pinayungpe pendopo muda graha Magetan. 

“Hasil riset kami yang pertama adalah produksi pupuk organik yang berbahan dasar sampah sisa selamatan, yang kedua ini adalah membatik di mana cat pewarnanya juga berbahan dasar tanaman Indigovera,” kata Ruwiyati, Sabtu (24/9/2022). 

Kepsek MTSN 3 Madiun Ruwiyati tunjukkan batik karya siswanya

Ruwiyati mengaku, bahwa untuk kain memang membeli, tetapi bahan pewarna batik membuat sendiri. Diketahui hasil warna dari tumbuhan Indigovera dikenal sangat awet dan tidak mudah luntur serta ramah lingkungan. 

Membatik adalah salah satu dari mata pelajaran muatan lokal MTSN 3 Madiun. Maka untuk seluruh tenaganya yang berjumlah 20 orang, 90 persennya adalah para siswa. Bahkan designer batik motif tanaman jagung ini adalah Nurul Fahma Maulida (15) siswa kelas IX.

“Berawal dari hobi saya menggambar, saya ditawari membatik terus dikasih tema jagung itu, kesulitannya hanya kalau keadaan lingkungan ramai aja karena saya gak bisa konsentrasi," ujar Nurul. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Membatik dengan tema tanaman jagung ini menurut Nurul, hanya bisa dikerjakan saat waktu pelajaran membatik sama jam kosong saja, sehingga satu kain bisa rampung dalam waktu 3 minggu. 

Bahkan batik motif tanaman jagung hasil karya siswa MTSN 3 Madiun  ini juga mendapat apresiasi dari Dinas Perdagangan Kabupaten Madiun, ketua himpunan kelompok tani Indonesia (HKTI) dan juga Bupati Madiun. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT