Banyuwangi, Jawa Timur - Pengurus SPBU Pesanggaran, Banyuwangi akhirnya buka suara terkait geger BBM bercampur air. Kejadian ini diklaim akibat kelalaian pengawas. Sayangnya, tak dirinci kelalaian apa yang sudah dilakukan.
"Terkait BBM bercampur air, ini bukan unsur kesengajaan. Karena air dan minyak tidak mungkin bercampur. Ini kekeliruan saya sebagai pengawas,” kata LW via telepon, Jumat (2/9/2022) siang.
Pihaknya menyerahkan kejadian ini pada proses pemeriksaan yang dilakukan Kepolisian. Menurut LW, air yang bercampur BBM jenis pertalite ini bukan air yang merembes ke dalam tangki pendam. Karena itu, LW mengakui kejadian ini sebagai kelalaian.
"Ini memang kelalaian saya sebagai pengawas. Kami mohon maaf,” tegas LW.
Sebelum viral banyak kendaraan mogok, LW mengaku mendapat kiriman BBM Pertalite sebanyak 8.000 liter. BBM ini diisikan ke tangki pendam sekitar pukul 13.30 WIB, Rabu (31/8/2022) siang. Setelah itu, penjualan berjalan normal. Kejadian BBM bercampur air muncul sekitar pukul 18.00 WIB.
"Jadi, tahu-tahu malam harinya banyak keluhan BB bercampur air. Padahal, tidak ada hujan,” jelasnya lagi.
Load more