News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Salat Tarawih Cepat di Ponpes Mamba’ul Hikam Mantenan Blitar Sudah Dilakukan Sejak 1907

Pondok Pesantren (Ponpes) Mamba’ul Hikam di Desa Mantenan, Kecamatan Mantenan, Kabupaten Blitar, memiliki tradisi unik dalam pelaksanaan salat tarawih.
Selasa, 4 Maret 2025 - 10:32 WIB
Salat Tarawih Cepat di Ponpes Mamba’ul Hikam Mantenan Blitar
Sumber :
  • tvOne - imron

Blitar, tvOnenews.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Mamba’ul Hikam di Desa Mantenan, Kecamatan Mantenan, Kabupaten Blitar, memiliki tradisi unik dalam pelaksanaan salat tarawih. Ribuan jemaah dari berbagai daerah datang ke pesantren ini untuk mengikuti tarawih kilat, yang hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk 23 rakaat beserta witir.  

Tradisi ini telah berlangsung lebih dari satu abad, tepatnya sejak tahun 1907. Kecepatan dalam pelaksanaan salat ini tetap memenuhi syarat dan rukun salat sebagaimana mestinya, sehingga banyak jemaah yang tertarik mengikuti tradisi ini.  

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Setiap malam selama bulan Ramadhan, ribuan jemaah dari berbagai daerah, termasuk dari luar Blitar, berbondong-bondong ke Ponpes Mamba’ul Hikam untuk melaksanakan salat tarawih. Mereka tidak hanya berasal dari sekitar Blitar, tetapi juga dari Kediri, Tulungagung, dan bahkan dari luar Pulau Jawa.  

Akmal, salah satu jemaah asal Kabupaten Kediri, mengaku memilih salat di Ponpes Mamba’ul Hikam karena durasinya yang cepat.  

"Saya rela menempuh perjalanan sekitar lima kilometer dari rumah untuk mengikuti tarawih di sini. Yang penting syarat dan rukunnya terpenuhi, jadi tidak ada perbedaan dengan salat tarawih di tempat lain," katanya.  

Muhamad Shodiqi Basthul Birri, putra pengasuh Pondok Pesantren Mamba’ul Hikam, menjelaskan bahwa tradisi ini sudah ada sejak zaman buyutnya, Kiai Haji Abdul Qofur, pada tahun 1907.  

"Dulu, masyarakat Desa Mantenan banyak yang bekerja dan sulit diajak beribadah. Oleh karena itu, buyut kami menerapkan metode salat tarawih yang lebih cepat agar mereka tetap bisa menjalankan ibadah tanpa mengganggu aktivitas sehari-hari," jelasnya.  

Meskipun dilakukan dengan cepat, pihak pesantren memastikan bahwa salat tetap dilakukan sesuai tuntunan syariat Islam.  

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pondok Pesantren Mamba’ul Hikam sendiri memiliki lebih dari seribu santri, baik laki-laki maupun perempuan. Para santri tidak hanya berasal dari Blitar, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Kalimantan, Sumatra, dan Sulawesi.  

Selain menimba ilmu agama, para santri di pesantren ini juga mendalami pengajian salafiyah dan kitab kuning. Dengan tradisi yang telah berlangsung lebih dari seabad, Ponpes Mamba’ul Hikam tetap menjadi salah satu pusat pendidikan Islam yang berpegang teguh pada ajaran para ulama terdahulu.  

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT