Buntut Saldo Belasan Juta Milik Nasabah Bank Plat Merah Raib, DPRD Pamekasan: Jangan Menutupi
- veros afif
Pamekasan, tvOnenews.com - Buntut saldo milik nasabah inisial BS sebesar Rp12.500.000 raib tanpa pemberitahuan dari pihak Bank Jatim Cabang Pamekasan, belum ada kejelasan hingga saat ini.
Mengetahui saldonya hilang secara misterius, BS meminta cetak koran transaksi kepada pihak Bank Jatim Cabang Pamekasan guna mengetahui aliran dana yang keluar. Namun, pihak Bank Jatim tidak dapat memberikan cetak koran tersebut dengan alasan bahwa rekening nasabah diduga telah diretas oleh seseorang melalui nomor HP.
"Saya disuruh menunggu 20 hari, tetapi jika tidak ada jawaban dalam kurun waktu itu kami akan tetap meminta cetak koran. Karena uang keluar tanpa diketahui tujuannya," kata BS, warga Kecamatan Pakong.
Atas insiden itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pamekasan menyebut, Bank Jatim harus kooperatif kepada para nasabah.
"Pihak Bank Jatim harus berikan cetak rekening (koran) untuk mengetahui ditransfer kemana, kalau memang ada transaksi dari pihak yang tidak bertanggungjawab, bisa ketahuan. Bagaimana nasabah bisa mengetahui kalau tidak diberikan," kata Nadi Mulyadi, anggota komisi II DPRD Pamekasan.
Menurutnya, kualitas pelayanan dari Bank Jatim tidak maksimal, sehingga dengan adanya kasus ini banyak nasabah yang mengeluhkan dan mengurangi kepercayaan kepada bank tersebut.
"Bukan hanya nasabahnya saja yang kooperatif, bank juga harus berikan pelayanan yang maksimal dan optimal," paparnya.
Nadi meminta kepada pihak bank harus memberikan cetak rekening koran secepatnya bukan menutupi.
"Ketika pihak bank tidak memberikan keterangan atau cetak rekening koran, jadinya bank jangan menutupi sesuatu yang sudah terang," tandasnya.
DPRD Komisi II akan segera memanggil pihak terkait termasuk Bank Jatim Pamekasan, agar persoalan itu segera ada titik terang sehingga tidak berlarut-larut. (vaf/far)
Load more