Momentum ini menjadi bagian penting dari sinergi antara pemerintah, industri, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengawal hilirisasi garam farmasi di Indonesia. Dengan percepatan produksi dan sertifikasi, Indonesia diharapkan segera mencapai kemandirian dalam penyediaan bahan baku farmasi, yang berdampak langsung pada ketahanan kesehatan nasional.
"Kami akan membantu mempercepat proses sertifikasi sehingga diharapkan kemandirian dalam penyediaan bahan baku garam farmasi akan tercukupi," tambahnya.
Sebelum meninjau PT Garam Dua Musim, kata Taruna, pihaknya telah datang ke pabrik garam farmasi di Gresik dengan maksud yang sama. BPOM juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawal perkembangan industri garam farmasi dalam negeri agar mampu menghasilkan produk berkualitas tinggi, aman, dan memenuhi standar internasional.
"Jadi maksud kedatangan kami ke PT Garam Dua Musim atau ke Lamongan ini adalah untuk mencegah terjadinya krisis garam farmasi," pungkasnya. (mmr/gol)
Load more