GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Klarifikasi Tuduhan Penyalahgunaan Wewenang
Sumber :
  • Tim tvone - tim tvone

Polda Jatim Klarifikasi Tuduhan Penyalahgunaan Wewenang oleh Tiga Ormas

Polda Jawa Timur mengklarifikasi soal tuduhan oleh tiga Organisasi Masyarakat (Ormas) yang menyatakan bahwa ada dugaan Polda Jatim menyalahgunakan wewenang.

Minggu, 8 September 2024 - 13:56 WIB

Surabaya, tvOnenews.com – Polda Jawa Timur mengklarifikasi soal tuduhan oleh tiga Organisasi Masyarakat (Ormas) yang menyatakan bahwa ada dugaan Polda Jatim menyalahgunakan wewenang.

Tudingan itu dikarenakan, Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Polda Jatim menindaklanjuti Pengaduan Masyarakat (dumas) terkait dugaan korupsi sejumlah pejabat pemerintahan di wilayah Jawa Timur termasuk Mantan Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jatim, Kombes Lutfhie Sulistiawan saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mengklarifikasi Cak Thoriq. 

"Benar, kami memanggil yang bersangkutan (Cak Thoriq) karena ada pengaduan,” ujar Kombes Lutfhie, Sabtu (7/9).

Dirreskrimsus Polda Jatim ini menjelaskan, bahwa mantan Bupati Lumajang dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

“Kami mintai keterangan karena adanya pengaduan," ujar Kombes Luthfie.

Lebih jauh dikatakan oleh Dirreskrimsus Polda Jatim, untuk pemanggilan terhadap Cak Thoriq sebelum adanya pendaftaran cakada.

“Setelah yang bersangkutan (Cak Thoriq) resmi mendaftar sudah tidak ada pemanggilan klarifikasi lagi,” jelas Kombes Luthfie.

Seperti diketahui, sebelumnya Polda Jatim sempat didatangi oleh sekitar 50 orang perwakilan warga Lumajang, yang tergabung dalam LSM GMPK (Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi) Kabupaten Lumajang.

Mereka menggelar aksi demonstrasi damai di depan Mapolda Jatim menuntut respons cepat dari Polda Jatim terhadap laporan dugaan korupsi mantan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Massa yang tergabung tergabung dalam LSM GMPK itu mengaku telah melayangkan pengaduannya ke Polda Jatim sejak 23 Juli 2024.

Massa aksi juga membentangkan berbagai poster dan banner yang bertuliskan "Segera Usut Proses Kasus Korupsi Thoriq dan Kroninya” di halaman Mapolda Jatim pada 12 Agustus 2024. 

Terkait adanya beberapa dinas di pemerintahan baik tingkat provinsi maupun Kabupaten/Kota dan penyedia jasa yang diperiksa oleh Subdit III Tipikor Polda Jawa Timur, ditegaskan oleh Kombes Luthfie didasari atas adanya Dumas.

“Kita panggil, kita klarifikasi itu karena adanya pengaduan Masyarakat (Dumas),” tegas Kombes Luthfie.

Di tempat terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menghimbau masyarakat turut menjaga dan mensukseskan Pilkada 2024 yang akan datang.

“Polda Jatim menghimbau kepada semua elemen masyarakat khususnya di Jawa Timur agar bersama–sama dan mesukseskan Pilkada 2024 dengan damai dan sejuk,” ujar Kombes Dirmanto.

Lebih jauh Kombes Pol Dirmanto juga menghimbau apabila masyarakat menemukan pelanggaran pemilu agar segera melaporkan ke Bawaslu.

Kabidhumas Polda Jatim ini juga menegaskan, bahwa Polda Jatim tetap komitmen bersikap netral terhadap kontestasi Politik di Pilkada serentak 2024.

“Sikap kami tetap untuk menjaga Netralitas di Pilkada, jadi tidak ada penyalahgunaan wewenang oleh Polda Jatim terhadap salah satu calon kepala daerah," tutup Kombes Dirmanto.

Sementara itu, pemanggilan Mantan Bupati Lumajang Thoriqul Haq oleh Subdit III Tipikor Polda Jawa Timur sebagai saksi kasus dugaan korupsi donasi bencana erupsi Gunung Semeru, tak akan mengganggu terkait pencalonannya di Pilbup Lumajang.

Hal itu dikatakan oleh Cak Thoriq, sapaan akrabnya usai diperiksa oleh Subdit III Tipidkor Ditreskrimsus Polda Jatim, Selasa (3/9/2024).

"Ndak ada, baik-baik semua, Yo kampanye tetep jalan. Iki mau teko rodok sore karena kampanye (Ini tadi datang agak sore karena kampanye)," kata Thoriq kepada awak media.

Mantan Bupati Lumajang yang akan maju lagi ke Pilkada 2024 ini mengatakan kedatangannya di Polda Jatim hanya untuk berbagi informasi. 

Dia tiba di gedung Ditreskrimsus Polda Jatim sekitar pukul 14.00 WIB tanpa didampingi penasihat hukum.

"Diskusi sharing, saya sampaikan bahwa Pramuka menerima bantuan miliaran tapi Pemda tidak mendapat laporan berapa dapat secara utuh operasional untuk apa saja," terang Cak Thoriq. (hen)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
HTML tutorial
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band asal Purbalingga, Sukatani bakal manggung di Sawi, Tegal, pada Minggu, 23 Februrari 2025. Menanggapi hal ini, Polri akan menjamin keamanan Band Sukatani
Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Mirisnya kelakuan bejat Ayah di Jember itu dipergoki secara langsung oleh istri, tak lain ibu kandung anak tersebut. Hal ini mengingatkan pesan Buya Yahya soal
Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Pengunduran diri keluarga Aguan diumumkan Erajaya Swasembada dalam keterbukaan informasi. Dilaporkan, tiga orang pendiri mundur dari perusahaan itu.
Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Samuel Wattimena yang merupakan anggota Komisi VII DPR RI angkat bicara soal polemik band Sukatani. Kata dia, bahwa saat ini sudah bukan saatnya lagi
Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Bila tali pocong tidak dibuka ketika jenazah ketika akan dimakamkan, memangnya bisa membuat arwahnya gentayangan tidak tenang? Buya Yahya berikan penjelasannya
Utang di Bank Syariah Itu Masih Riba atau Tidak? Begini Kata Gus Baha

Utang di Bank Syariah Itu Masih Riba atau Tidak? Begini Kata Gus Baha

KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha menjelaskan perihal riba, yang jelas dilarang dalam Islam.Namun sebagaimana kita tahu, meminjam uang kepada bank saat ini bukanlah suatu yang langka. Bahkan saat ini, cukup banyak orang mengajukan pinjaman kepada bank untuk memenuhi  kebutuhannya.
Trending
Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Mirisnya kelakuan bejat Ayah di Jember itu dipergoki secara langsung oleh istri, tak lain ibu kandung anak tersebut. Hal ini mengingatkan pesan Buya Yahya soal
Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Bila tali pocong tidak dibuka ketika jenazah ketika akan dimakamkan, memangnya bisa membuat arwahnya gentayangan tidak tenang? Buya Yahya berikan penjelasannya
Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Samuel Wattimena yang merupakan anggota Komisi VII DPR RI angkat bicara soal polemik band Sukatani. Kata dia, bahwa saat ini sudah bukan saatnya lagi
Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band asal Purbalingga, Sukatani bakal manggung di Sawi, Tegal, pada Minggu, 23 Februrari 2025. Menanggapi hal ini, Polri akan menjamin keamanan Band Sukatani
Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Pengunduran diri keluarga Aguan diumumkan Erajaya Swasembada dalam keterbukaan informasi. Dilaporkan, tiga orang pendiri mundur dari perusahaan itu.
Setahun Lebih Tak Jumpa, Mama Gia Tak Kuat Lagi Tahan Kerinduan Ingin Bertemu Megawati Hangestri: Seandainya Aku...

Setahun Lebih Tak Jumpa, Mama Gia Tak Kuat Lagi Tahan Kerinduan Ingin Bertemu Megawati Hangestri: Seandainya Aku...

Lebih dari setahun berpisah dengan Megawati Hangestri, ibunda Giovanna Milana yaitu Gina Milana tiba-tiba mengutarakan kerinduannya terhadap sosok Megatron.
Tak Tahan Lagi, Sarwendah Buka Suara soal Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari: Aku Lebih Menjaga...

Tak Tahan Lagi, Sarwendah Buka Suara soal Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari: Aku Lebih Menjaga...

Sarwendah akhirnya buka suara soal isu kedekatan Ruben onsu dan Desy Ratnasari, ibunda Betrand Peto itu blak-blakan bilang lebih menjaga...
Selengkapnya
Viral