Surabaya, tvOnenews.com – Video viral menunjukkan seorang petugas kebersihan disabilitas menjadi korban begal di Surabaya memicu kepedulian dari berbagai kalangan. Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lira Jatim segera merespons dengan memberikan bantuan hukum dan sosial kepada korban, Ibu Siti Alifah (56), seorang petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang juga penyandang disabilitas.
Rombongan DPW LSM Lira Jatim yang berangkat dari basecamp mereka di Jalan Mayjen Sungkono, langsung mengunjungi rumah kontrakan korban di Panjangjiwo 6 No 34, Surabaya. Langkah ini sebagai bentuk kepedulian dan dukungan, serta untuk mengawal proses hukum hingga pelaku begal tertangkap.
Samsudin, Gubernur LSM Lira Jawa Timur, menegaskan pentingnya perlindungan yang lebih baik bagi pekerja disabilitas.
"Seharusnya ada regulasi yang melindungi pekerja disabilitas, seperti mengatur jam kerja dan menghindari diskriminasi dengan tidak menempatkan mereka pada shift malam atau pagi buta," ujarnya.
Samsudin juga mendesak penegak hukum untuk segera menangkap pelaku begal. LSM Lira Jatim berencana untuk mengirimkan surat resmi kepada Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim untuk memastikan kasus ini segera diusut tuntas.
Lebih lanjut, LSM Lira Jatim akan berkoordinasi dengan pemerintah Surabaya dan Dinas Sosial untuk memastikan korban mendapatkan bantuan yang layak.
"Kami berharap kejadian serupa tidak terulang. Kami juga akan memberikan dukungan hukum dan psikologis untuk Ibu Siti Alifah dan keluarganya," jelas Ninayanti, Ketua LBH Lira Jawa Timur.
Ibu Siti Alifah, yang saat ini sedang berjuang mendapatkan hak dan perlindungan sebagai wanita disabilitas, menceritakan kejadian tersebut. Pada Rabu (14/8) dini hari, motor Honda Beat yang digunakannya untuk bekerja dirampas oleh kawanan begal bersenjata celurit saat dia sedang membersihkan tong sampah di sekitar Balai Kota Surabaya.
Siti menjelaskan bahwa dia tidak curiga saat melihat pengendara motor melaju di atas trotoar. Namun, setelah melakukan pembersihan, dia dihampiri oleh dua pengendara motor, salah satunya adalah pelaku begal.
Keluarga Siti Alifah, yang juga merupakan penyandang disabilitas, menerima dukungan luas dari masyarakat Surabaya dan konten kreator.
“Alhamdulillah, motor kerja saya diganti oleh warga Surabaya dan konten kreator Koko Andy Sugar. Kami sangat terharu dan tidak tahu bagaimana membalasnya,” kata Siti dengan penuh haru. (zaz/gol)
Load more