ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Aksi Demontrasi Ricuh hingga Mobil Dibakar Warga di Sampang, Kapolda Jatim Turun ke Lokasi Kejadian

Aksi demontrasi warga di halaman kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sampang Madura berlangsung ricuh. Ratusan massa melempar benda ke petugas kepolisian
Kamis, 15 Agustus 2024 - 10:23 WIB
Aksi Demontrasi Ricuh hingga Mobil Dibakar Warga di Sampang, Kapolda Jatim Turun ke Lokasi Kejadian
Sumber :
  • dimas farik

Sampang, tvOnenews.com – Aksi demontrasi warga di halaman kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Sampang, Madura berlangsung ricuh. Ratusan massa melempar benda yang berbahaya kepada petugas kepolisian yang sedang mengamankan kantor KPUD. Aksi pengunjukrasa semakin tak terkendali, sehingga petugas yang sudah siaga berupaya menghalau massa dengan mobil water cannon. 

Namun saat kericuhan berlangsung, tiba-tiba sebuah mobil minibus yang berada di sekitar lokasi pendemo dibakar massa. Pasukan Brimob Polda Jawa Timur bersama kendaraan taktisnya kemudian melakukan gerakan cepat kepada aksi pengunjukrasa. Gerakan petugas ini membuat para pengunjuk rasa kocar-kocir dan berhamburan kemana-mana hingga menjauh dari kantor KPUD. Sementara di sisi lain, sejumlah warga mengamuk dan merusak sejumlah fasilitas umum, seperti tempat pemungutan suara (TPS). Bahkan massa menyandera seorang ketua panitia pemungutan suara (PPS).

Petugas yang mengetahui insiden tersebut, langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku yang berbuat onar. Di tengah pengejaran dengan mobil patroli, petugas sempat saling tembak menembak dengan oknum pembuat onar. Tak lama kemudian, mobil pelaku akhirnya dihadang petugas dan ia pun kemudian diamankan polisi.

Kejadian ini bukan sungguhan, melainkan sebuah strategi simulasi dari anggota kepolisian di bawah naungan Mapolda Jawa Timur dalam aksi penanganan Pilkada serentak pada bulan November mendatang. Kegiatan simulasi yang dilaksakan di wilayah Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, melibatkan semua unsur petugas keamanan terkait pengamanan Pilkada.

Pihak kepolisian mengaku bahwa ia sudah siap untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi mulai dari tahapan pemilu hingga pascapilkada serentak. 

"Bangga dan hormat kepada seluruh semua elemen. Mulai dari personel Polri, prajurit TNI, dan segenap elemen masyarakat serta aparatur pemerintah yang terlibat," kata Irjen Pol Imam Sugianto, Kapolda Jawa Timur.

Kata Irjen Pol Imam, apabila terdapat oknum-oknum tertentu yang ingin menggagalkan dan menganggu Pilkada serentak di Jawa Timur, maka ia akan berhadapan dengan aparat keamanan.

"Aparat kita sudah siap dalam mengamankan penyelenggaraan Pilkada di wilayah Jawa Timur. Harus aman dan tertib. Siapapun yang ingin coba-coba melakukan pelanggaran maupun ingin mengganggu Pilkada di Jawa Timur, maka ia akan berhadapan dengan aparatur (aparat keamanan) yang sudah siap hari ini," ujarnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT