Seperti dikabarkan sebelumnya, kasus pembunuhan yang menimpa Aris Supriyanto (30) di Dusun Glundung, Desa Pranti, Menganti, Gresik, mulai menemukan titik terang. Terlebih Satreskrim Polres Gresik berhasil mengamankan dua tersangka pada Minggu (3/12) lalu. Berdasarkan hasil penyelidikan kasus ini murni pencurian.
Setelah mengamankan dua pelaku, polisi ini masih berupaya memburu pelaku lainnya yang berperan sebagai penadah.
Dua tersangka yang diamankan yakni Hengky Pratama yang dibekuk di wilayah Kecamatan Cerme Gresik, serta tersangka bernama Irfan yang diamankan di wilayah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
“Kami lebih dahulu mengamankan tersangka Irfan, saat hendak kabur pasca menjual motor curian milik korban,” ujar Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan, Selasa (4/12).
Warga asal Palembang itu lanjut dia, merupakan residivis kasus begal di wilayah Sumatera. Dari keterangannya pula, tim penyidik juga mendapatkan informasi tentang otak pelaku peristiwa sadis pada 28 November lalu, yakni Hengky Pratama, pemuda 23 tahun asal Desa Morowudi Gresik.
“Tersangka ini kami amankan di rumahnya tanpa perlawanan,” ungkap Aldhino.
Ia menambahkan, sebelum beraksi keduanya telah menyusun rencana untuk mencari target sasaran. Tersangka Hengky pun bertugas mencari korban di media sosial, yakni dengan menjalin komunikasi di media sosial. Dari informasi ini para pelaku mengetahui aktifitas Aris Supriyanto serta alamat rumahnya, hingga barang-barang berharga yang dimiliki.
Load more