Gresik, tvOnenews.com - Nasib tragis yang menimpa kuli panggul berinial AR, di pasar UKA, Kendung, Kelurahan Sememi, Kota Surabaya beberapa waktu lalu, masih menyisakan cerita. Terungkap jika sebelum meninggal dunia, korban sempat ke kamar mandi rumahnya untuk membersihkan luka-lukanya sebelum dia akhirnya terjatuh dan dinyatakan meninggal dunia.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Benowo, AKP Nurdianto Eko kepada awak media. Menurut AKP Nurdianto, korban AR sempat pulang ke rumahnya dalam kondisi normal dan hanya mengalami luka lecet di bagian siku tangannya.
"Sesampai di rumah, korban (AR) membersihkan luka lecet di siku tangannya dengan menggunakan tisu dan obat betadine, karena luka yang dialami hanya luka lecet di sikunya,” jelas Kapolsek Nurdianto pada awak media.
Masih lanjut Kapolsek Nurdianto, korban setelah membersihkan dan mengobati luka-luka di siku tangannya, lalu korban menuju kamar mandi. Nah saat itulah tepatnya dari dalam kamar mandi terdengar suara orang terjatuh.
“Saat itu keluarga mendengar suara orang jatuh dan dimungkinkan kepala terbentur lantai, selanjutnya saksi T menghampiri dan ditemukan korban (AR) dalam posisi terjatuh dengan nafas tersengal-sengal,” sambungnya.
Berdasarkan dari keterangan pihak keluarga korban, polisi belum sempat melakukan autopsi karena korban AR sudah terlebih dahulu dimakamkan.
Seperti dikabarkan sebelumnya, seorang kuli panggul pasar UKA, Kendung, Kelurahan Sememi, Kota Surabaya, yang berinial AR, warga Jalan Dukuh, Pengalangan, Gresik, menjadi korban kasus dugaan pengeroyokan yang dilakukan oleh tiga orang. Korban akhirnya dikabarkan meninggal dunia.
Korban yang juga merupakan pedagang sayuran tersebut, hanya bisa pasrah dan tidak berdaya saat dihujani pukulan dan tendangan dari pelaku WWN, AR dan SFL.
"Pemukulan itu dipicu karena korban AR tak sengaja menyenggol area sensitif salah satu istri pelaku," tutur salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya.
Saat ini kasus dugaan pengeroyokan yang mengakibatkan kematian tersebut sudah dalam penanganan pihak kepolisian. (mhb/hen)
Load more