Sidoarjo, tvOnenews.com – Masriah, warga Jogosatru Sukodono Sidoarjo, pelaku teror pembuang kotoran ke tetangganya, semakin menggila setelah keluar dari tahanan. Dirinya mengancam akan menutup akses jalan ke rumah korban.
Ini disampikan langsung oleh M Masud, menantu korban ibu Wiwik Winarti saat ditemui tvOnenews.com. Menurut Masud, dirinya mengakui ada ancaman penutupan akses jalan keluar masuk rumahnya oleh pelaku Masriah.
Masud juga menambahkan, informasi akan adanya penutupan akses jalan yang dipakai sehari-hari ini, didapat dari pihak aparat Desa Jogosatru Sukodono, Sidoarjo, yang tidak mau disebutkan namanya.
"Saya juga bingung mas gimana, padahal itu jalan umum, rencananaya akan ditutup dan diberikan pintu serta kunci bagi yang keluarganya pro dengan dirinya, pelaku akan diberikan kunci, dan bila yang tidak pro tidak diberikan kunci," ungkap Masud.
Bila ancaman itu terjadi dan dilaksanakan pelaku, maka pihak keluarga korban tidak bisa keluar dan masuk. Rencananya, dirinya beserta keluarganya akan datang menghadap Bupati Sidoarjo, Gus Mudlor Ali, untuk memohon dan mengadukan terkait dengan warganya yang kesusahan dengan akses jalan ditutup oleh tetangganya tersebut.
"Ya saya akan menghadap beliau mas, Gus Bupati bila itu benar benar terjadi, saya beserta kelaurga saya akan menghadap dan menemui bapak Bupati Sidoarjo, untuk mengadukan terkait peristiwa tersebut. InsyaAllah bapak bupati saya ini orang baik, saya juga warganya sekaligus anaknya dan masyarakatnya, bisa memberikan solusinya nantinya," pungkasnya. (khu/far)
Load more