Bangkalan, tvOnenews.com - Adanya kejanggalan dalam penerimaan aset desa yang diserah oleh Pj Kades Arosbaya membuat Achmad Susilowanto, Kepala Desa Arosbaya, Bangkalan Madura terpilih (kades baru) mempertanyakan kepada pihak Kecamatan Arosbaya, terkait buku rekening, APBDes yang dicairkan sebelum ia dilantik sebagai Kades Arosbaya.
Achmad Susilowanto, mengatakan nominal yang ia ketahui kurang lebih sekitar Rp250 juta rupiah.
"Saya datang ke kantor kecamatan untuk menanyakan terkait dana DD yang dicairkan oleh Pj kepala Desa yang uangnya diberikan kepada mantan kepala desa. Empat hari sebelum dirinya dilantik. Kalau ini di serahkan ke kades yang lama. Nanti pertanggung jawabannya gimana," tuturnya, Rabu (21/6).
Dua hari yang lalu, Achmad bersama seluruh kades terpilih telah mengikuti bimbingan teknis (bimtek) di sebuah hotel di Surabaya. Dalam kesempatan tersebut dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bangkalan.
Pihak kejaksaan dan polres dalam bimtek itu berpesan sekiranya ada perihal aset desa yang tersendat atau dipegang kades lama agar diberitahukan atau dilaporkan.
"Upaya ini saya lakukan demi warga dan Pemerintahan Desa Arosbaya. Jika kesannya ini tidak ada penegasan dari pihak kecamatan, kemungkinan besar saya akan melanjutkan ke pihak kepolisian. Agar keikutsertaan saya dalam bimtek ada hasilnya,” lanjutnya
Sementara Susanto mantan PJ Kades Arosbaya masa bakti Kades Arosbaya lama berakhir pada pertengahan Desember 2022 lalu, mengakui telah diminta untuk tanda tangan terkait usulan pengajuan dana untuk anggaran tahun 2023 oleh Kades lama.
Load more