ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Luar Biasa, Ini Kisah Mbah Gemi, 93 Tahun, CJH Asal Jombang, yang Gemar Olahraga Jelang Berangkat Haji

Seorang Calon Jemaah Haji asal Jombang, menjaga kesehatannya menjadi inspirasi. Saat usianya menginjak 93 tahun, tetap semangat berolahraga
Rabu, 31 Mei 2023 - 09:58 WIB
Kisah Mbah Gemi 93 tahun jaga kesehatan jelang berangkat haji
Sumber :
  • tim tvone - umar sanusi

Jombang, tvOnenews.com - Seorang Calon Jemaah Haji asal Jombang, menjaga kesehatannya menjadi inspirasi. Saat usianya menginjak 93 tahun, tetap semangat berolahraga. Janda yang sehari-hari sebagai penjual kantong kresek eceran itu tidak ingin ketika menjalankan ibadah haji menjadi beban bagi orang lain. Setiap pagi nenek Gemi selalu berolahraga naik sepeda dan senam lansia di halaman rumahnya.
 
Gemi, warga Desa Jatirejo, Kecamatan Diwek, Jombang, patut menjadi contoh para lansia lainnya dalam menjaga kesehatan. Terlebih menjelang keberangkatannya ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji tanggal 20 Juni 2023 mendatang.
 
"Ya naik sepeda seperti ini supaya tetap sehat. Kalau capek ya berhenti," ujar Gemi di sela-sela olahraganya naik sepeda, Rabu (31/5) pagi.    
 
Tanpa rasa canggung, nenek yang biasa dipanggil mbah Gemi ini berolahraga sepeda keliling kampong, di tengah kesibukan pagi para tetangganya. Urat-urat tangan dan kakinya sangat tampak saat mengeluarkan tenaga mengayuh sepeda pada kulitnya yang keriput.
 
Karena usia, Mbah Gemi tidak langsung keliling kampung tanpa berhenti. Beberapa kali mbah Gemi harus istirahat barang beberapa menit, untuk melanjutkan lagi mengayuh sepeda.
 
Ternyata olahraga mbah Gemi bukan bersepeda saja, melainkan juga senam di depan rumahnya di tengah sinar matahari pagi. Tangan, leher, dan kakinya digerak-gerakkan agar peredaran darah tetap lancar. 

"Saya agak lupa gerakan senam lansia, ya sebisanya saja," katanya saat melakukan senam di depan rumahnya.
  
Semangat Mbah Gemi berolahraga sebagai persiapan berangkat menunaikan ibadah haji pada tanggal 20 Juni mendatang. 

"Tidak ada yang mendampingi. Jadi saya ya harus sehat supaya tidak merepotkan orang lain," kata mbah Gemi.
 
Mbah Gemi yang daftar haji pada tahun 2014 silam telah mendapat panggilan dari Kementerian Agama untuk berangkat tahun ini. Sesuai daftar tunggu, Mbah Gemi diperkirakan berangkat ke tanah suci pada tahun 2035. Namun dikarenakan usia, Mbah Gemi mendapat panggilan haji jauh lebih awal. 

"Ya alhamdulillah bisa membayar tambahannya 31 juta untuk pelunasan dibantu anak-anak," paparnya.
 
Mbah Gemi bisa daftar haji setelah menabung selama 10 tahun dengan cara arisan di Pasar Cukir, tempat Mbah Gemi mencari nafkah setiap hari. Besarnya arisan 10 ribu rupiah setiap hari. Untuk membayar arisan didapat dari berjualan kantong kresek eceran. Setiap dua tahun memutus arisan dan mendapatkan uang 9 juta rupiah. Uang itu ditabung di bank hingga mencukupi untuk daftar haji pada tahun 2014 sebesar 25 juta rupiah. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT