"Pom mini yang terbakar milik Parmudji, beliaunya mengalami luka bakar di bagian kedua kaki dan wajah terasa pedih, sedangkan Cicik Sukamtinah mengalami luka bakar pada bagian kedua kakinya," jelas Suliono.
"Api berhasil dipadamkan 30 menit kemudian setelah Pihak Damkar, anggota Polsek dan Koramil Bumiaji bersama warga setempat berjibaku melakukan pemadaman," kata Suliono.
Akibat kebakaran pom mini, korban selain mengalami kerugian hingga puluhan juta, korban juga mengalami luka bakar.
Lebih lanjut Suliono menambahkan, pemerintahan desa setempat tengah melakukan upaya pertolongan pemulihan rumah korban.
"Puluhan warga kita kerahkan untuk melakukan perbaikan kembali atap dapur milik korban, sedangkan biayanya kita menggunakan anggaran kebencanaan di Desa," tambahnya.
Menurut Suliono, kelaikan pom mini perlu dievaluasi, karena selama ini sering terjadi kebakaran pada pom mini. Dalam hal ini harusnya, pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk lebih teliti dalam menerbitkan rekomendasi standarisasi pompa bensin untuk masyarakat.
"Kami berharap ke depan, kebakaran pom mini yang ditimbulkan akibat kurang laiknya alat tersebut bisa diminimalisir," pungkasnya. (eco/hen)
Load more