Warga menduga, kematian ikan massal itu karena pesatnya air. Fenomena ini jarang terjadi. Terakhir pernah terjadi pada 2012 silam.
Sementara, aktivis masyarakat Serayu, Eddy Wahono menduga kematian massal bisa terjadi karena banyak sebab. Secara alami, ada proses pembalikan massa air yang membawa serta zat beracun dari dasar air ke atas. Atau sebab lain karena pencemaran.
"Pembuangan limbah pabrik, karena limbah yang belum terolah masuk sungai. Di Kabupaten Banyumas tidak ditemukan pabrik di pinggir sungai. Dimungkinkan Kabupaten Purbalingga pabrik wig, bulu mata, dan Kabupaten Banjarnegara pabrik Tapioka,” ujar Eddy. (Sonik Jatmiko/act)
Load more