Covid-19 Meningkat, Polisi Patroli Bagikan Masker di Pasar Kembangsari Kab.Semarang
- Tim tvOne - Aditya Bayu
Semarang, Jawa Tengah - Pemerintah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah terus mencatat kenaikan kasus aktif Covid-19. Berdasarkan data yang dirilis oleh Pemkab Semarang hingga hari Senin (7/2/2022) tercatat sebanyak 115 warga terkonfirmasi positif Covid-19.
Kenaikan cukup signifikan terjadi pada hari Minggu (6/1/2022) dengan dilaporkan terjadi penambahan sebanyak 31 kasus aktif.
Mengantisipasi penyebaran Covid-19, Polres Semarang melalui jajaran Polsek melakukan sejumlah tindakan pencegahan dengan melakukan sosialisasi protokol kesehatan dan pembagian masker.
Seperti yang terlihat di Pasar Kembangsari, Jajaran Polsek Tengaran bersama pihak Pasar melakukan pembagian masker dan sosialisasi protokol kesehatan, dengan sasaran para pedagang dan masyarakat yang sedang berbelanja.
Wakapolsek Tengaran Iptu Hadi Sunaryo mengatakan, kegiatan ini sengaja dilakukan sebagai upaya edukasi kepada masyarakat, apalagi saat ini kesadaran warga mulai kendur dalam menerapkan protokol kesehatan.
" Kita lihat bersama tadi banyak masyarakat yang sudah tidak pakai masker, baik para pedagang maupun pembelinya. Untuk itu kita rutinkan lagi sosialisasi prokes dan pembagian masker bagi mereka yang tidak pakai masker, " Jelas Iptu Hadi Sunaryo.
Sementara itu, senada dengan Wakapolsek Tengaran, Lurah Pasar Kembangsari Guntur Haristanto menyambut baik apa yang dilakukan pihak kepolisian.
" Aksi bagi masker ini merupakan gerakan positif untuk menyadarkan pedagang dan masyarakat agar tidak kendur dalam protokol kesehatan. Tahun lalu kegiatan ini rutin dilakukan dan bisa menyadarkan masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan, " ungkap Guntur Haristanto.
Kegiatan sosialisasi protokol kesehatan ini dilakukan oleh petugas gabungan dari Polsek Tengaran, Koramil Tengaran dan juga petugas pasar.
Sosialisasi peningkatan kembali protokol kesehatan di pasar dinilai cukup penting karena pasar merupakan pusat ekonomi dan dimana masyarakat berkumpul dalam jumlah yang banyak. (Aditya Bayu/Buz)
Load more