LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Penyegelan 100 Ton Ikan Salem Impor dari China
Sumber :
  • Abdul Rohim

KKP Segel 100 Ton Ikan Salem Impor Asal China yang Disimpan Dalam Sebuah Gudang di Juwana Pati Jawa Tengah

KKP melakukan penyegelan 100 ton ikan salem impor dari China yang disimpan dalam sebuah gudang penyimpanan ikan di wilayah Kecamatan Juwana, Pati, Jawa Tengah.

Senin, 6 Maret 2023 - 04:14 WIB

Pati, tvOnenews.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan penyegelan 100 ton ikan salem impor dari China yang disimpan dalam sebuah gudang penyimpanan ikan (cold storage) di wilayah Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Penyegelan 100 ton ikan salem impor asal China ini menindaklanjuti laporan warga terkait dugaan penyalahgunaan penjualan ikan salem yang seharusnya dijual ke industri pemindangan tapi dijual ke pasaran, sehingga membuat harga ikan pindang hasil tangkapan nelayan anjlok.

Petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dipimpin langsung Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan mendatangi gudang penyimpanan ikan impor dari China milik PT SSI, di Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Minggu (5/3/2023).

Sebelum melakukan penyegelan, Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan,  Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin, yang memimpin langsung penyegelan sempat menemui perwakilan dari perusahaan penyimpanan ikan tersebut, sempat terjadi dialog antar keduanya.

Baca Juga :

Setelah memberikan penjelasan terkait maksud dari penyegelan, Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melakukan penyegelan 100 ton ikan salem impor dari China yang disimpan di dalam Cold Storage. 

Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin, mengatakan penyegelan ini merupakan langka cepat Kementerian Kelautan dan Perikanan menyikapi laporan masyarakat adanya ikan salem impor dari China yang masuk di pasaran.

“Perlu saya tegaskan yang paling utama ini adalah langkah cepat dari jajaran Kementerian Perikanan dan Kelautan dalam hal ini Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan melalui pangkalan PSDKP Cilacap yang dilaksanakan oleh Satwas Pati. Menyikapi laporan dari masyarakat bahwa adanya ikan salem impor dari China yang masuk ke pasaran,” ujar Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin.

Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin menjelaskan, produk impor ikan salem sesuai aturan merupakan diperuntukan untuk memenuhi bahan baku industri pemindangan. Sehingga tidak diperkenankan ikan salem dijual belikan di pasaran lokal.

“Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2016, melaksanakan perlindungan terhadap nelayan. Kenapa saya sampaikan demikian produk importasi perikanan berbentuk ikan salem pada dasarnya peruntukannya untuk memenuhi bahan baku industri pemindangan yang kuotanya sudah dipatok atau ditarget oleh Kemendag berdasarkan rekomendasi dari Dirjen Penguatan Daya Saing Kementerian Perikanan dan Kelautan,” jelasnya.

Pasalnya, imbas dari beredarnya ikan salem impor di pasaran ini membuat harga ikan hasil tangkapan nelayan anjlok karena harga jual ikan salem lebih murah, yaitu harganya antara Rp 17 ribu sampai Rp 20 ribu per kilogram. Sementara harga ikan pindang hasil tangkapan nelayan harganya diatas Rp 20 ribu per kilogram.

“Jadi tidak boleh ada ikan salem yang keluar dari peruntukannya. Apabila terjadi keluar dari peruntukannya seperti terjadi di Juwana Pati ini, maka tentunya akan berdampak pada ikan hasil tangkapan nelayan tangkap yang tentunya tidak mungkin bisa bersaing. Laporan yang saya terima ikan salem di Pati Juwana di jual Rp 17 ribu sampai dengan Rp 20 ribu per kilogram, sementara hasil tangkapan nelayan perikanan tangkap di Pati ini harganya lebih dari pada itu,” ungkapnya.

Karena bisa berdampak terhadap anjloknya harga ikan tangkapan nelayan, petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyita 100 ton ikan salem yang didatangkan dari China, Menurutnya ikan salem tersebut dibeli dari perusahaan importir ikan yang berasal dari Jakarta.

“Nah inilah yang dibilang perlindungan terhadap nelayan. Jadi jangan sampai produk ikan hasil tangkapan nelayan Pati tidak bisa bersaing dengan adanya iakn salem impor yang bocor ke pasaran,” Pungkasnya.

Sementara itu, perwakilan perusahaan PT SSI, Mukid mengatakan penyegelan ini menjadi pelajaran bagi perusahaannya. Mukid mengaku pihaknya telah memberikan pengetahuan kepada warga, jika ikan salem diperuntukan untuk bahan baku industri pemindangan. Namun, ternyata bocor ke pasaran dan ini menjadi pelajaran bagi perusahaan untuk lebih baik ke depan.

“Ini pembelajaran bagi kami agar kedepannya lebih waspada lagi. Karena kita tidak tahu, kita juga lagi penyelidikan. Dari awal kita setiap penjualan kita memang tujuannya ke pemindang, pembeli pembeli pun sudah kita kasih tahu, kita kasih selebaran kalau ikan salem itu khusus pemindangan. Tetapi ternyata dipasaran ditemukan, itu diluar pengawasan kami,” ujarnya.

Setelah dilakukan penyegelan, rencananya Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), akan memanggil perwakilan PT K yang ada di Jakarta sebagai perusahaan pengimpor ikan salem dan pihak PT SSI, untuk dilakukan pemeriksaan. Sementara selama penyidikan, sebanyak 100 ton ikan tersebut menjadi barang bukti serta sitaan petugas. (arm/ade)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menko Zulhas Tegaskan Stok Bahan Pangan Hingga Akhir Tahun Aman

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan sebut ketersediaan pangan saat ini dalam kondisi yang aman hingga Natal 2024 serta Tahun Baru 2025
Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Baznas Berkomitmen Entaskan Kemiskinan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjelaskan bahwa Baznas lokal adalah mitra strategis untuk bantu atasi kemiskinan & tingkatkan kesejahteraan masyarakat
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Inilah Dampak Kemenangan Trump Soal Data Makro AS yang Ternyata Dorong Harga Bitcoin

Harga bitcoin yang meningkat pesat dalam waktu belakangan mencapai Rp1,57 miliar atau 99 ribu dolar AS karena kemenangan Donald Trump sebagai Presiden As.
Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Pakar Politik Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Sesuai Demokrasi

Perhelatan Pilkada Jakarta 2024 telah sukses digelar pada Rabu (27/11/2024) kemarin.
Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Berpeluang Dua Putaran, Ini Alasannya

Pasangan Pramono Anung - Rano Karno unggul sementara dalam perhelatan Pilkada Jakarta 2024 dari dua persaingnya.
Trending
Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Andra Soni Taklukan Airin Rachmi Diany di Pilkada Serentak 2024, Pengamat: Dinasti Banten Runtuh

Hasil hitung cepat Pilkada Banten 2024 memenangkan pasangan Andra Soni - Dimyanti dari pesaingnya Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.
Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Demi Naikkan Angka Literasi, Anak-anak Papua dapat Program Metode Belajar Sambil Makan Bergizi Gratis

Ratusan anak Papua dididik dalam program Pendidikan nonformal di Papua selama 3 bulan. Ini bertujuan menaikkan angka literasi di 2 Pusat Belajar KBF Indonesia.
Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Jangan Kaget Tiba-tiba Rumah Digempur Rezeki dari Segala Arah, Syekh Ali Jaber Bilang Sebelum Adzan Subuh Lakukan Amalan Ini, Katanya...

Syekh Ali Jaber mengungkapkan ada empat amalan yang bisa membuka pintu rezeki dan mendatangkannya dari segala arah, bahkan tanpa disangka-sangka. Katanya...
Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Meski Ngantuk Berat, Tetap Paksakan Baca Doa Sebelum Tidur ini, Ustaz Adi Hidayat Jamin Dampaknya…

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan amalan sebelum tidur yang bermanfaat tak hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Cukup baca satu ayat ini saja meski ngantuk.
Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Mulai Sekarang Shalat Subuh Baca 2 Surat ini, Amalan Terhindar Fitnah dan Dikepung Rezeki Bertubi-tubi Kata Mbah Moen

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyampaikan dua amalan surat pendek saat shalat Subuh agar mendatangkan rezeki dan terhindar dari fitnah.
Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ternyata Amalan ini Kalahkan Pahala Shalat Tahajud dan Haji Mabrur, Meski Sederhana Tolong Rutinkan Kata Ustaz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad (UAS) menyatakan pahala shalat Tahajud dan haji mabrur masih kurang dahsyat dan dikalahkan oleh satu amalan sederhana ini meski sangat berat.
Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Pemain Berlabel Bintang yang Awalnya Tolak Timnas Indonesia Kini Malah Memohon Ingin Gabung Skuad Garuda, Siapa Saja?

Deretan pemain berlabel bintang yang awalnya menolak mentah-mentah tawaran membela Timnas Indonesia namun kini malah berbalik ingin bergabung, cek siapa saja.
Selengkapnya
Viral