News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Puluhan Orang di Tasikmalaya Jadi Korban Investasi Bodong Lewat Aplikasi Pinjol, Para Korban Lapor Polisi

Puluhan orang mendatangi Mapolsek Karangnunggal Polres Tasikmalaya untuk melaporkan seorang terduga pelaku penipuan investasi bodong, Kamis (10/11/2022).
Kamis, 10 November 2022 - 13:56 WIB
Puluhan orang di Tasikmalaya jadi korban investasi lewat aplikasi pinjol
Sumber :
  • Deden Ahdani/tvOne

Tasikmalaya, Jawa Barat - Puluhan orang mendatangi Mapolsek Karangnunggal Polres Tasikmalaya untuk melaporkan seorang terduga pelaku penipuan investasi bodong, Kamis (10/11/2022).

Korban penipuan yang didominasi perempuan ini menangis di hadapan polisi saat melakukan pelaporan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Para korban mengaku namanya telah dipinjam oleh terduga pelaku untuk didaftarkan di akun pinjaman online (pinjol) dan aplikasi bisnis online.

Salah seorang korban, Bunga (21), mengatakan puluhan korban itu merupakan gabungan dari beberapa admin.

Kemudian, admin tersebut memiliki ketua, yakni terlapor berinisial W. Mulanya, ia dan korban lain ditawari kerja sama untuk mendaftar di aplikasi pinjaman online.

Kemudian, para korban membuat akun di beberapa aplikasi dengan dipandu oleh admin.

"Itu ada beberapa admin. Setiap grup ada adminnya. Tidak tahu berapa grup, banyak pokoknya. Kemudian dari admin setiap grup itu ada ketuanya yang namanya W. Awalnya ditawari kerja sama untuk daftar di aplikasi pinjaman online. Pas lagi daftar dipandu oleh admin," kata Bunga saat dihubungi, Kamis (10/11/2022) siang.

Mulanya, kata Bunga, aplikasi yang telah didaftarkannya itu dipakai oleh admin dan dilakukan transaksi pinjaman.

Selain dicairkan melalui uang, limit di aplikasi itu juga dicairkan melalui barang atau gesek tunai (gestun).

Setiap pencairan, para korban diiming-imingi bagi hasil sebesar 10 persen. Sejak awal pencairan, pinjaman itu lancar dibayar cicilan oleh admin.

Kemudian, pada pencairan ke empat tiba-tiba para korban ditagih dan teror oleh Debt Collector (DC) dari aplikasi karena cicilannya tak kunjung dibayarkan oleh admin.

Para korban mengaku resah karena DC dari aplikasi menagih dengan kata-kata kasar.

"Awalnya sih lancar-lancar saja, setorannya dibayar oleh admin. Kemudian saat pencairan ke empat, ke lima dan seterusnya kami para korban ditagih dan diteror oleh DC. Katanya utang di aplikasi tidak dibayarkan. Kami jelas resah karena kan bahasanya juga kasar," ucap Bunga.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Bunga menambahkan dari hasil rekapan data, total korban berjumlah ratusan. Namun, yang melapor ke polisi baru ada sekira 50 orang.

Pasalnya, para korban berdomisili berbeda-beda. Bahkan, ada yang dari luar wilayah Tasikmalaya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT