"Serta isu outsourcing pegawai pemerintah khususnya pekerja Fasyankes, keputusan pemerintah itu membuat kami pekerja honorer di Fasilitas Pelayanan Kesehatan cemas. Makanya atas dasar solidaritas tersebut kami dari FKHF akan melakukan aksi hari ini," kata Saeful Anwar, Ketua FKFH.
Saeful mengatakan, nakes berperan besar dalam menentukan pembangunan Kesehatan. Bekerja sebagai nakes maupun non-nakes adalah mengabdi kepada kemanusiaan dan menjadi pelayan masyarakat.
Ada dua tuntutan yang disuarakan FKHF, target aksi mereka ditujukan untuk Pemkab Sukabumi dan DPRD. Selain menuntut pengangkatan semua pegawai honorer di lingkungan Dinas Kesehatan dan RSUD di Kabupaten Sukabumi menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) mereka juga meminta agar formasi PPPK tidak dibuka untuk jalur umum sampai semua tenaga honorer yang sudah mengabdi di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi diangkat menjadi ASN melalui jalur afirmasi sampai dengan November 2023. (raa/act)
Load more