GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
David Katz pendiri atau CEO dari Plastic Bank
Sumber :
  • tvOne - aris wiyanto

Pendiri Bank Plastik Sebut Daerah Miskin di Negara Berkembang Sumbang 80 Persen Sampah Plastik ke Lautan

David Katz pendiri atau CEO dari Plastic Bank menyampaikan bahwa 80 persen sampah plastik yang masuk ke laut berasal dari daerah-daerah miskin di seluruh dunia.

Selasa, 22 Agustus 2023 - 12:27 WIB

Denpasar, tvOnenews.com -  David Katz pendiri atau CEO dari Plastic Bank menyampaikan bahwa 80 persen sampah plastik yang masuk atau bocor ke laut berasal dari daerah-daerah miskin di seluruh dunia.

David mengatakan, secara global, memang banyak ditemukan sampah plastik yang berasal dari daerah yang memang banyak kemiskinannya terutama di negara-negara berkembang.

"Jadi, sekitar 80 persen sampah plastik yang bocor ke laut itu memang berasal dari daerah-daerah yang banyak kemiskinannya," kata David, saat ditemui di Sanur, Denpasar Bali, Senin (21/8).

Menurut David, mengatasi polusi sampah plastik di laut tidak lepas dari menangani kemiskinan. Karena, banyak daerah-daerah miskin seperti di negara-negara berkembang tidak memiliki fasilitas pengelolaan sampah dan pengumpulan tempat sampah yang layak.

"Sebenarnya masalah kemiskinan dan polusi plastic, kenapa saling berhubungan karena di wilayah yang banyak masyarakat komunitas miskin itu memang fasilitas dan pengumpulan dan pengelolaan sampah plastik masih kurang," ujarnya.

Baca Juga

"Jadi, masyarakat tidak punya tempat membuang sampahnya dan pada akhirnya dibuang sungai, ke selokan dan bahkan dibakar. Jadi memang di daerah-daerah seperti itu sampah plastik kemudian bocor ke sungai dan ke lautan," ujarnya.

Ia juga menyebutkan, bahwa ada penelitian yang menyatakan ada 10 sungai terkotor di dunia dan itu ada di negara-negara berkembang.

"Jadi ada penelitian yang meneliti 10 sungai terkotor di dunia dan itu semua ada di negara-negara berkembang yang ada di wilayah komunitas masyarakat miskin.  Sungai-sungai kotor memang ada di daerah miskin," ujarnya.

Sementara, saat ini Plastic Bank yang merupakan recycling corporations atau perusahaan daur ulang dari Kanada yang berdiri sejak 2013 telah memiliki mitra pengepul sampah plastik di enam negara dan salah satunya di Indonesia.

Ia menyatakan, untuk menuntaskan masalah sampah plastik tidak lepas dari kemiskinan. Seperti yang tertera di program Sustainable Development Goals (SDGs) atau pembangunan berkelanjutan yang disusun negara-negara anggota PBB pada 2015 dan diharapkan tercapai pada 2030.

Namun, banyak orang atau organisasi di dunia untuk persoalan isu sampah hanya fokus poin di nomer 14 yaitu pada ekosistem lautan atau life below water dan poin 15 tentang ekosistem daratan atau life on land. Padahal, menurutnya untuk menuntaskan persoalan tentu harus berurutan dari poin 1 hingga 17 di SDGs.

Kemudian, untuk poin satu di SDGs adalah menuntaskan kemiskinan atau tanpa kemiskinan sehingga persoalan sampah bisa diselesaikan.

"Sebenarnya apa yang kita harus selesaikan terlebih dahulu. Nomer satu, masalah kemiskinan. Kalau tidak penyelesaian isu kemiskinan bagaimana kita bisa memberikan pendidikan kalau kita tidak bisa menyelesaikan masalah kemiskinan dulu," ujarnya.

"Apa kalian pernah lapar, kalau lagi lapar kepikiran tidak sama orang lain. Jadi, di dunia ini kita suka menyalahkan, kadang (soal sampah) menyalahkan negara Indonesia, Filipina, tapi sebenarnya tidak ada yang fokus menyelesaikan masalah kemiskinan itu sendiri," ungkapnya.

Selain itu, dia menyebutkan untuk di Indonesia sendiri ada 3,7 juta orang di komunitas pemulung yang hidup dibawah garis kemiskinan.

"Jadi mereka itu hanya bisa hidup dari hari ke hari. Dan hari ini apa ada yang bisa dimakan (atau) tidak dan hari ini dapat apa? Kalau plastic bank kita melihat isu yang harus diatasi awalnya adalah polusi plastik di laut. Tapi, sebenarnya itu berkaitan dengan kemiskinan itu sendiri. Karena kemiskinan itu yang menyebabkan (sampah plastik) bocor ke lautan," ujarnya.

Sementara, untuk komunitas Plastik Bank Indonesia yang secara kolektif telah mengumpulkan 50 juta kilogram plastik. Jumlah itu setara dengan 2,5 miliar botol plastik sekali pakai, berkontribusi terhadap pencegahan pencemaran lingkungan dan lautan.

Kemudian, sejak tahun 2019 Plastik Bank Indonesia telah bermitra dengan 230 komunitas pengepul dan memberdayakan 13.900 anggota pengumpul plastic di Indonesia dengan memberikan peningkatan pendapatan, serta akses terhadap BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

"Plastic Bank di Indonesia sudah (memiliki) 13.900 anggota yang aktif mengumpulkan sampah plastik. Kita sudah ada 230 mitra gudang pengepul yang menjadi partner kita. Plastic Bank Indonesia berdiri dari 2019 dan sudah sekitar empat tahun lebih kita ada di sini. Komunitas kita sudah berkontribusi mengumpulkan lebih dari 50 juta kilo gram sampai plastik (sejak berdiri) itu total yang sudah dikumpulkm oleh komunitas kita," ujarnya. (awt/gol)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan

"Mega! Mega!" Pelatih Pink Spiders Takut Gagal Kalahkan Red Sparks, Sampai Minta Ratu Voli Korea Jegal Megawati Hangestri

Bawa misi balas dendam, Abondanza memberikan target menang harga mati bagi Pink Spiders dalam lawatan putaran keempat Liga Voli Korea 2024-2025. 
Ramalan Shin Tae-yong soal Marselino Ferdinan Terbukti? Eks Pelatih Timnas Indonesia Bicara Jujur: Saya Tahu Dia akan…

Ramalan Shin Tae-yong soal Marselino Ferdinan Terbukti? Eks Pelatih Timnas Indonesia Bicara Jujur: Saya Tahu Dia akan…

Shin Tae-yong memberi ramalan kepada Marselino Ferdinan ketika dirinya masih menjadi pelatih Timnas Indonesia dan perlahan-lahan itu semakin terbukti. Apa itu?
Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Buka Suara soal Kualitas Timnas Indonesia U-20: Memang…

Tak Tahan Lagi, Indra Sjafri Akhirnya Buka Suara soal Kualitas Timnas Indonesia U-20: Memang…

Tak tahan lagi, Indra Sjafri akhirnya buka suara soal kualitas Timnas Indonesia U-20 setelah laga melawan India. Tak disangka pelatih Timnas Indonesia sebut…
Kementerian Hukum Serahkan Surat ke Pengurus Dekopin, Akui Kepemimpinan di Bawah Bambang Haryadi

Kementerian Hukum Serahkan Surat ke Pengurus Dekopin, Akui Kepemimpinan di Bawah Bambang Haryadi

Menteri Hukum RI, Supratman Andi Agtas resmi mengakui kepengurusan Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) di bawah kepemimpinan Ketua Umum Dekopin Bambang Haryadi.
Indra Sjafri Coret 5 Pemain Timnas Indonesia U-20, PSSI Resmi Umumkan Skuad Piala Asia U-20 2025 di Tanggal Segini

Indra Sjafri Coret 5 Pemain Timnas Indonesia U-20, PSSI Resmi Umumkan Skuad Piala Asia U-20 2025 di Tanggal Segini

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, mencoret lima nama dari skuadnya usai kekalahan beruntun menjelang Piala Asia U-20 2025 yang akan segera digelar.
Soal Paulus Tannos Gugat Provisional Arrest di Singapura, Ini Kata Menkum

Soal Paulus Tannos Gugat Provisional Arrest di Singapura, Ini Kata Menkum

Menkum RI, Supratman Andi Agtas buka suara soal buronan kasus korupsi proyek pengadaan KTP elektronik (E-KTP) Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin yang menggugat penangkapan sementara atau Provisional Arrest di Singapura.
Trending
Media Belanda Sindir Malaysia Contek Timnas Indonesia tapi Malah Dijegal FIFA: Tapi Mereka Bersikeras

Media Belanda Sindir Malaysia Contek Timnas Indonesia tapi Malah Dijegal FIFA: Tapi Mereka Bersikeras

Media Belanda menyindir sikap Malaysia yang menyontek Timnas Indonesia yang semakin sukses berkat program naturalisasi hingga berpotensi loloso ke Piala Dunia.
Polemik Pagar Laut Disebut Bisa Jadi Ancaman Kedaulatan Bangsa, Polri Diminta Tegas Bertindak

Polemik Pagar Laut Disebut Bisa Jadi Ancaman Kedaulatan Bangsa, Polri Diminta Tegas Bertindak

Polemik pagar laut yang terkuak ke permukaan menjadi perhatian serius soal potensi adanya gangguan kedaulatan bangsa.
Hadap Menteri Perdagangan, Pedagang Pejuang Minta Pembentukan Satgas Pasar

Hadap Menteri Perdagangan, Pedagang Pejuang Minta Pembentukan Satgas Pasar

Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA) menilai pentingnya pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Pasar seusai bertemu dengan Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso.
Cerita Warga saat Dipaksa TNI Hapus Dokumentasi Evakuasi Jasad Janda yang Tewas Mengenaskan di Pondok Aren

Cerita Warga saat Dipaksa TNI Hapus Dokumentasi Evakuasi Jasad Janda yang Tewas Mengenaskan di Pondok Aren

Seorang wanita beridentitas Novi ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakan yang terletak di Jalan Bonjol, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Reaksi Pelatih India usai Babak Belur dari Timnas Indonesia U-20, Sindir Semua Gol Garuda Nusantara yang Dinilai...

Reaksi Pelatih India usai Babak Belur dari Timnas Indonesia U-20, Sindir Semua Gol Garuda Nusantara yang Dinilai...

Pelatih Timnas India U-20, Biby Thomas Muttath bereaksi usai timnya dibuat babak belur oleh Timnas Indonesia U-20 dengan skor 0-4.
Marselino Ferdinan Beri Saran Mahal Buat Arkhan Kaka usai Dikabarkan Diincar Raksasa Liga Denmark: Anda Mungkin Stres, Jadi...

Marselino Ferdinan Beri Saran Mahal Buat Arkhan Kaka usai Dikabarkan Diincar Raksasa Liga Denmark: Anda Mungkin Stres, Jadi...

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan beri saran mahal untuk para pemain muda, termasuk Arkhan Kaka yang diincar raksasa Liga Denmark, FC Nordsjaelland.
Hasil Drawing Babak Playoff Liga Champions 2024-2025: Man City vs Real Madrid, Juventus Batal Jumpa AC Milan

Hasil Drawing Babak Playoff Liga Champions 2024-2025: Man City vs Real Madrid, Juventus Batal Jumpa AC Milan

Konfederasi Sepak Bola Eropa (UEFA) resmi melaksanakan undian babak playoff dan 16 besar untuk Liga Champions musim 2024-2025 pada Jumat (31/1/2025) sore WIB.
Selengkapnya
Viral