Krisis Air Bersih di Aceh Tamiang usai Bencana, Puluhan Ribu Liter Air Layak Konsumsi Disalurkan untuk Warga
- Pertamina
Di tengah kelangkaan air bersih, keberhasilan penyaluran ini juga didukung kolaborasi berbagai pihak yang membantu membuka akses ke wilayah terdampak.
“Berkat dukungan rekan-rekan Wanadri dan Gabungan Mapala Medan, akses menuju lokasi-lokasi sulit dapat kami tembus sehingga air bersih siap minum dapat tersalurkan kepada masyarakat. Kami telah berencana memproduksi air bersih melalui WTP, sehingga masyarakat bisa memiliki beberapa titik pasokan air yang lebih stabil,” tambah Neni.
Jika armada pengangkut air dapat ditambah, lanjutnya, Pertamina Peduli berencana meningkatkan volume penyaluran, termasuk untuk memenuhi kebutuhan RSUD dan Puskesmas setempat.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tamiang, dr. Mustakim, M.Kes., Sp.DLP, menegaskan pentingnya suplai air bersih bagi keselamatan warga.
“Masyarakat di sini benar-benar kesulitan air minum. Banyak yang selama ini bertahan hidup dengan menggunakan air hujan atau menyaring air genangan seadanya. Sepanjang proses pengisian air bersih, warga terus mendoakan dan berterima kasih kepada Pertamina, Wanadri dan seluruh relawan,” ujarnya.
Selain air bersih, Pertamina juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Aceh Tamiang untuk mempercepat pemulihan layanan medis.
“Pertamina telah berkomitmen membantu proses pemulihan Kota Aceh Tamiang, termasuk reactivasi beberapa Puskesmas. Hari ini tim mulai melakukan survei untuk menentukan Puskesmas yang akan dibersihkan dan diaktifkan kembali dalam waktu dekat,” jelas Neni.
Sebagai penutup, Pertamina menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pemulihan Aceh Tamiang melalui bantuan kemanusiaan, pemulihan fasilitas kesehatan, serta peningkatan distribusi air bersih demi menjaga keselamatan dan kesehatan warga di wilayah terdampak. (rpi)
Load more