Indramayu, tvOnenews.com - Polisi berhasil menangkap dua orang pelaku pembunuhan satu keluarga di Indramayu, Jawa Barat.
Kedua pelaku berinisial P dan R sempat melarikan diri ke Semarang dan Demak, Jawa Tengah, sebelum akhirnya kembali ke Indramayu dan ditangkap aparat kepolisian.
Kapolres Indramayu menyebut, para pelaku merupakan warga Kecamatan Sindang yang mengenal dekat keluarga korban.
Salah satu pelaku bahkan diketahui merupakan teman lama almarhum Budi, salah satu korban, sejak keduanya bekerja di sebuah bank di Indramayu. Mereka juga disebut sempat berbisnis bersama.
Kasus ini bermula dari penemuan lima jasad dalam sebuah rumah mewah di Kelurahan Paoman, Indramayu.
Kelima korban tersebut terdiri dari sepasang suami-istri bernama Budi (45) dan Euis (40), ayah bernama Sahroni (75), R (6), dan B (3) yang merupakan anak Budi dan Euis. Seluruh korban ditemukan terkubur di dalam rumah.
Dari hasil penyelidikan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian, antara lain cangkul dan ember yang diduga digunakan untuk mengubur korban.
Selain itu, diamankan pula dua kendaraan milik korban, sebuah mobil pick-up dan sedan, yang sempat dikuasai pelaku dan diduga digadaikan.
Polisi juga menyita ponsel yang diyakini sempat dipakai berkomunikasi dengan korban.
Meski dua pelaku telah ditangkap, hingga kini kepolisian masih mendalami motif pembunuhan dan peran masing-masing tersangka.
Dugaan sementara, pembunuhan dipicu masalah bisnis hingga keinginan pelaku menguasai harta korban. Polisi rencananya akan merilis perkembangan kasus ini dalam waktu dekat.