Tangsel, tvOnenews.com - Sebanyak 98 calon Pekerja migran ilegal yang akan berangkat bekerja ke Myanmar dan negara rawan konflik lainnya diamankan oleh pihak imigrasi bandara Soekarno-Hatta dan Bareskrim Polri.
Dengan berbekal data hasil penyelidikan dan profiling calon penumpang yang hendak terbang, Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta bekerja sama dengan petugas TPPO Bareskrim Polri mengamankan 98 penumpang yang hendak terbang ke luar negeri.
Modus mereka seperti layaknya wisatawan yang akan pergi berlibur atau wisata religi.
Pihak imigrasi dan TPPO Bareskrim Polri mencegah penumpang yang akan pergi ke daerah rawan konflik seperti Timur Tengah serta mendeteksi adanya penumpang yang akan pergi ke Myanmar dan Kamboja untuk bekerja di rumah judi dan scaming.
Semua calon penumpang yang diduga para pekerja migran ilegal dilakukan proses pendataan dan diserahkan ke Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP2MI. (awy)