ADVERTISEMENT
Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Kesehatan di Gaza mengumumkan pada Minggu, bahwa jumlah korban tewas akibat serangan Israel telah meningkat menjadi sedikitnya 52.243 orang.
Lonjakan ini terjadi setelah kementerian menghitung ratusan orang yang sebelumnya terdaftar sebagai orang hilang dan kematiannya kini telah dikonfirmasi.
Israel melanjutkan genosida di Jalur Gaza pada 18 Maret, sebagai pelanggaran gencatan senjata.
Sebelumnya mereka menyepakati gencatan senjata hingga tiga tahap yang diusulkan mantan presiden AS Joe Biden.
Namun, setelah gencatan senjata tahap pertama berakhir, mereka secara sepihak memblokir seluruh bantuan kemanusiaan sejak 2 Maret dan menggempur kembali Gaza. (awy)