ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Respons PSSI Setelah Surat Protes Wasit Laga Timnas Indonesia Vs Arab Saudi Diabaikan FIFA dan AFC, Yunus Nusi: Kami Terima ...

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengakui surat protes tersebut berawal dari permintaan PSSI agar laga yang memimpin pertandingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tidak berasal dari wilayah yang sama dengan Timnas Indonesia maupun Arab Saudi yakni berasal dari ASEAN dan Timur Tengah. 
Selasa, 7 Oktober 2025 - 14:03 WIB
Respons PSSI setelah AFC tolak surat protes
Sumber :
  • AFC

Jakarta, tvOnenews.com - PSSI merespons sikap FIFA dan AFC yang tetap menugaskan wasit asal Kuwait, Ahmad Al Ali sebagai wasit laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi. AFC memastikan tetap menurunkan Ahmad Al Ali sebagai pengandil laga pertandingan yang akan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB. 

Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengakui surat protes tersebut berawal dari permintaan PSSI agar laga yang memimpin pertandingan di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tidak berasal dari wilayah yang sama dengan Timnas Indonesia maupun Arab Saudi yakni berasal dari ASEAN dan Timur Tengah. 

Dia mengakui PSSI sempat khawatir dengan asas keadilan dari Ahmad Al Ali yang juga berasal dari Timur Tengah ini. 

"Dikarenakan pertandingan pada besok malam antara Timnas Indonesia dan Arab Saudi kemudian tanggal 11 lawan Irak, ini adalah Kualifikasi Piala Dunia, maka waktu itu PSSI, saya selaku Sekretaris Jenderal menyampaikan protes pada AFC, kenapa perangkat pertandingan dari Timur Tengah atau Kuwait," kata Yunus Nusi, Selasa (7/10/2025). 

Yunus Nusi mempertanyakan bahwa masih banyak stok wasit yang berasal di luar ASEAN dan Timur Tengah. Dengan menunjuk wasit di luar dua wilayah tersebut, maka ada keadilan yang dijunjung oleh AFC.  

"Kan kita punya wasit andal dari Korea Jepang, kenapa harus Timur Tengah? Unsur fairness-nya fair play juga kita pertahankan tapi fairness juga penting," kata Yunus Nusi. 

AFC pun telah membalas surat PSSI per tanggal 25 September 2025 lalu. AFC menegaskan bahwa wilayah asal wasit tidak berpengaruh pada pemilihan penugasan pada wasit. 

"Karena maaf, kan satu daratan, sehingga PSSI menyampaikan surat tersebut, surat tersebut sudah dibalas AFC dan konsisten dengan wasit yang ditugaskan sesuai dengan surat yang dikirim ke PSSI," kata Yunus Nusi. 

Gagal protes, Yunus Nusi mengakui PSSI menerima keputusan tersebut dengan berharap Ahmad Al Ali bisa memimpin pertandingan dengan baik. 

"PSSI menerima keputusan tersebut karena keputusan tersebut jadi kewenangan dari AFC dan kami mempercayakan sebagaimana balasan suat AFC pada kami," kata Yunus Nusi. 

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT