Langkah Timnas Indonesia di Round 4 Benar-benar Dipersulit, Semuanya Kompak Lakukan...
- AFC
tvOnenews.com – Perjuangan Timnas Indonesia di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dipastikan tidak akan berjalan mudah.
Tergabung dalam Grup B bersama dua raksasa Asia, Arab Saudi dan Irak, skuad Garuda harus menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam maupun luar lapangan.
Menjelang dimulainya fase ini, PSSI secara resmi mengajukan protes kepada FIFA dan AFC.
- PSSI
Penyebabnya adalah penunjukan wasit asal Kuwait untuk memimpin laga Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa pihaknya sudah mengirimkan surat protes kepada dua lembaga tersebut.
Langkah ini mendapat dukungan dari pandit senior, Bung Ropan.
Ia menilai Timnas Indonesia memang sering kali dirugikan oleh faktor non-teknis, termasuk kepemimpinan wasit yang dinilai tidak adil.
"Sisi-sisi non-teknis ini sangat berperan, sangat berpengaruh sekali buat pertandingan Timnas kita. Terutama wasit, yang konon kabarnya ini akan dipimpin oleh wasit dari Kuwait," ujar Bung Ropan melalui kanal YouTube miliknya.
"Karena sudah pasti kalau wasit dari Kuwait yang akan memimpin laga kita melawan Arab Saudi, pasti kita akan banyak dirugikan. Itu sudah pasti," tambahnya.
- AFC
Pernyataan tersebut mengingatkan publik pada insiden kontroversial saat Indonesia menghadapi Bahrain di babak ketiga kualifikasi sebelumnya.
Saat itu, laga dipimpin oleh wasit asal Oman, Ahmed Al-Kaf, yang banyak membuat keputusan merugikan terhadap skuad Garuda.
Jay Idzes dan rekan-rekannya kala itu kerap dianggap melakukan pelanggaran, sementara Bahrain justru mendapatkan banyak kelonggaran.
Puncaknya terjadi saat Bahrain mencetak gol pada menit ke-90+9, meski tambahan waktu resmi hanya enam menit.
Tak hanya soal wasit, Bung Ropan juga menyoroti keuntungan yang diterima Arab Saudi sebagai tuan rumah babak keempat.
Ia menilai, penunjukan ini bukan hal yang kebetulan, melainkan bagian dari skenario yang menguntungkan tuan rumah.
"Dengan Arab dipilih sebagai tuan rumah itu sudah pasti bahwa mereka akan diupayakan untuk lolos itu sudah sudah garanti. Jadi bukan sebuah rahasia untuk bisa mengatakan bahwa Arab akan lolos," katanya.
Load more