Media Asing Bicara Jujur soal Lini Depan Timnas Indonesia usai Ketambahan Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans: Pemain Naturalisasi Itu…

Jakarta, tvOnenews.com – Media asing bicara jujur soal persaingan lini depan Timnas Indonesia usai ketambahan Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans.

Seperti diketahui, skuad Garuda akan segera mendapatkan tambahan kekuatan setelah proses naturalisasi Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans disetujui DPR RI pada Selasa (26/8/2025).

Sumber :

• Facebook - FC Utrecht

Kedua pemain keturunan asal Belanda tersebut kemungkinan akan berkesempatan untuk melakoni debut bersama Timnas Indonesia dalam laga persahabatan pada September 2025.

Namun, hal itu tergantung kapan mereka resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) dan perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI.

Bagi Mauro Zijlstra, striker berusia 20 tahun itu saat ini bermain untuk FC Volendam, klub promosi Liga Belanda 2025-2026.

Ia dapat bermain di berbagai posisi di lini depan, termasuk sebagai penyerang tengah, pemain sayap, dan penyerang kedua, tergantung kebutuhan tim.

Sementara Miliano Jonathans, pemain berusia 21 tahun itu saat ini bermain untuk FC Utrecht di Liga Belanda, ia juga merupakan pemain serba bisa.

Jonathans dapat bermain sebagai pemain sayap atau penyerang, menambah fleksibilitas bagi tim besutan Patrick Kluivert nantinya.

Melihat dari kemampuan dan posisi kedua calon pemain Timnas Indonesia itu, salah satu media asing asal Vietnam, The Thao 247, memberikan sorotan.

Media Vietnam itu memprediksi bahwa kehadiran mereka akan membuat persaingan lini serang skuad Garuda semakin ketat dan kuat.

Sumber :

• Kolase tvOnenews.com

“Pemain naturalisasi ciptakan persaingan hebat di lini serang Indonesia,” bunyi judul artikel The Thao 247.

“Munculnya pemain-pemain naturalisasi seperti Zijlstra dan Jonathans membuat persaingan di lini serang semakin ketat, sehingga menambah kekuatan tim Indonesia,” tambah media Vietnam itu.

Sebagai informasi, baik Zijlstra maupun Jonathans memang harus bersaing ketat untuk mendapatkan tempat utama di skuad Timnas Indonesia.

Mereka harus bersaing bersama nama-nama tenar seperti Ole Romeny, Ramadhan Sananta, Ragnar Oratmangoen, Stefano Lilipaly, Egy Maulana, dan Marselino Ferdinan.

Dalam dua pertandingan terakhir Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026, Marselino, Lilipaly, dan Egy berkesempatan bermain di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert.