Gawat! Keputusan AFF Bikin Timnas Indonesia U-23 Rugi, Pasukan Gerald Vanenburg Dipastikan Gagal Lolos Semifinal Piala AFF U-23 jika Skenario Tak Terduga Ini Terjadi
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Kekalahan 0-2 atau lebih dari Malaysia bisa membuat pasukan Garuda Muda terdepak dari puncak klasemen Grup A jika Filipina menaklukkan Brunei.
Dalam situasi ini, Timnas Indonesia U-23 berpotensi kalah dalam perhitungan head-to-head atau selisih gol dari Malaysia atau Filipina. Kok bisa?
Hal itu karena AFF selaku penyelenggara Piala AFF U-23 2025 membuat keputusan, yakni soal regulasi sistem untuk turnamen tersebut.
- tvOnenews.com/Taufik Hidayat
Dalam buku regulasinya, AFF memastikan pemeringkatan pada setiap grup ditentukan secara menurun sebagai berikut:
(a) Jumlah poin lebih banyak yang diperoleh dalam pertandingan grup;
Jika dua (2) atau lebih Tim memiliki poin yang sama, kriteria berikut diterapkan untuk menentukan peringkat (dalam urutan menurun):
Kriteria Head-to-Head
(b) Jumlah poin yang lebih tinggi diperoleh dalam Pertandingan Grup yang dimainkan di antara Tim yang bersangkutan;
(c) Selisih gol lebih unggul dari grup Pertandingan yang dimainkan di antara Tim yang bersangkutan;
Ambil contoh Timnas Indonesia U-23, Filipina dan Malaysia sama-sama mengoleksi enam poin, maka ketiga tim ini akan diadu di klasemen mini.
Karena Grup A satu-satunya grup yang diisi empat tim, maka hasil pertandingan melawan tim juru kunci dalam hal ini Brunei tidak akan dihitung.
Jika skenario di atas terjadi, hampir dipastikan Timnas Indonesia U-23 gagal lolos ke semifinal karena kalah head to head atau selisih gol dari Malaysia dan Filipina.
Skenario Lolos Semifinal:
1. Menang atau imbang vs Malaysia.
2. Kalah tipis (tidak lebih dari selisih satu gol) dari Malaysia dan Filipina kalah dari Brunei
Skenario Gagal Lolos Semifinal:
1. Kalah dengan selisih lebih dari satu gol melawan Malaysia, Filipina menang atas Brunei.
(yus)
Load more