Timnas Indonesia U-20 Punya Masalah Fisik Jelang Laga Uji Coba Kontra Prancis
- Persija
Murcia, Spanyol - Pemain Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferrari mengaku menemui kendala saat akan menghadapi Prancis U-20, pada ajang Costa Calida Region de Murcia Football Week, Kamis (17/11/2022).
Laga uji coba itu merupakan bagian dari program pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong selama pemusatan latihan di Spanyol. Selain Prancis, Timnas Indonesia U-20 bakal menghadapi Slovakia (19/11/2022).
Kemudian, rencananya bakal ada dua pertandingan uji coba lagi selama berada di Negeri Matador. Pemusatan latihan ini melanjutkan dari TC yang dilakukan di Turki selama beberapa pekan.
Ferrari mengungkapkan, para pemain merasa sedikit kelelahan menjelang pertandingan kontra Prancis. Pasalnya, waktu keberangkatan Timnas Indonesia U-20 dari Turki ke Spanyol sangat mepet. Bahkan pemain tak punya waktu latihan.
“Dalam persiapan di Spanyol alhamdulillah cukup baik. Tapi ada kendala karena kami baru sampai Spanyol pada 16 November dan besoknya bakal bermain lawan Prancis," ujar Ferrari dikutip dari laman resmi Persija, Kamis (17/11).
Menurut bintang muda Persija tersebut, para pemain terkendala masalah fisik. Kendati demikian, para pemain Timnas Indonesia U20 akan tetap tampil penuh semangat dan determinasi demi memetik kemenangan.
Kendala pertama mungkin fisik karena perjalanan cukup jauh. Tapi kami akan tetap berusaha maksimal untuk Timnas,” ujar Ferarri.
Timnas Indonesia U-20 Masih Perlu Evaluasi
Ferrari mengungkapkan, TC di Turki selama beberapa pekan membawa manfaat yang sangat besar bagi Timnas Indonesia U-20. Selain mendapat lawan-lawan kuat, Garuda Nusantara bisa mengetahui kekurangan-kekurangan yang harus dibenahi.
Selama di Turki, Timnas Indonesia U-20 telah melakoni enam kali uji coba. Tim asuhan Shin Tae-yong ini kalah dari tuan rumah Turki U-20 (1-2), menang dan imbang tanpa gol bersua Moldova U-20.
Kemudian, Timnas Indonesia U-20 mengalahkan Antalayaspor U-20 3-2. Kelima imbang 3-3 melawan Baerum SK dan laga keenam, Timnas Indonesia kalah 0-2 dari klub Al Adalah FC.
Ferarri berkomentar terkait kinerja mereka di TC Turki. Menurutnya ada beberapa catatan yang harus terus diperbaiki.
“Evaluasi kami ada di masalah set-piece. Ke depannya kami kan akan tampil di Piala Dunia U-20 2023 di mana lawan lebih tinggi dan kuat. Jadi kami harus lebih kuat lagi dalam mengantisipasi bola-bola mati.
"Itu yang menjadi kelemahan yang pertama dalam tim sekarang,” ucap pemain yang berlabel kapten Timnas U-20 itu," tutupnya. (fan)
Load more