5 Alasan AC Milan Cocok Beli Jay Idzes di Bursa Transfer: Statistik Mentereng hingga Faktor 'Uang Kaget' dari Fans Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Ada lima alasan kuat yang membuat AC Milan layak mendatangkan Jay Idzes pada bursa transfer mendatang. Kehadiran kapten Timnas Indonesia itu diyakini bisa menghadirkan keuntungan besar bagi Rossoneri.

Ide menarik mulai berembus dari markas AC Milan menjelang dibukanya bursa transfer Januari. Rossoneri dikabarkan tengah mempertimbangkan Jay Idzes sebagai kandidat serius untuk memperkuat sektor pertahanan mereka.

Laporan Calciomercato menyebut Milan menaruh kekaguman besar pada bek jangkung milik Sassuolo tersebut. Dengan tinggi 1,90 meter, Idzes tak hanya dominan dalam duel udara, tetapi juga tetap tenang saat membawa bola di bawah tekanan.

Sumber :

• Sassuolo Official

Fleksibilitasnya menjadi nilai tambah yang membuat staf pelatih Milan semakin meliriknya. Jurnalis Italia Luca Cilli menyebut Milan sudah menghubungi perwakilan Idzes, meski belum melakukan kontak langsung dengan Sassuolo.

Karier Idzes di Italia berjalan mulus sejak Sassuolo menebusnya dari Venezia seharga 8 juta euro pada musim panas lalu. Nilainya kini diprediksi meningkat mendekati 10 juta euro berkat penampilan konsisten yang terus ia tunjukkan di Serie A.

Milan sendiri hampir pasti mendatangkan bek tengah baru pada Januari nanti. Nama besar seperti Joe Gomez, Mario Gila, hingga Kim Min-jae masuk daftar, tetapi Idzes dianggap sebagai opsi paling realistis karena sudah memahami kerasnya atmosfer sepak bola Italia.

Berikut lima alasan kuat mengapa AC Milan sangat layak merekrut Jay Idzes di bursa transfer mendatang.

Pengalaman Matang di Liga Italia
Jay Idzes bukan pendatang baru yang harus beradaptasi dari nol di liga yang terkenal ketat ini. Ia tampil gemilang bersama Venezia selama beberapa musim dan menjadi salah satu pemain penting yang membawa klub tersebut promosi ke Serie A.

Dengan pengalaman itu, Idzes diyakini tak akan canggung jika langsung dimainkan di skuad utama Milan. Jam terbang melawan klub besar Italia membuatnya bisa cepat menyesuaikan diri dengan tuntutan permainan Rossoneri.

Fasih Bermain dalam Skema Tiga Bek
Secara taktik, Idzes adalah kepingan puzzle yang pas untuk rencana Massimiliano Allegri. Ia terbiasa bermain dengan empat bek di Sassuolo, tetapi juga tampil solid dalam formasi tiga bek bersama Timnas Indonesia.

Sumber :

• REUTERS/Alessandro Garofalo

Saat membela Garuda, Idzes menjadi sosok penting di lini pertahanan bersama Rizky Ridho dan Justin Hubner. Kemampuan itu selaras dengan kebutuhan Milan yang kini kembali menggunakan skema tiga bek sebagai basis permainan mereka.

Mendongkrak Pamor Milan di Indonesia
Di luar aspek teknis, kedatangan Idzes bisa memberikan nilai komersial besar bagi AC Milan. Statusnya sebagai kapten Timnas Indonesia otomatis menarik perhatian pecinta sepak bola Tanah Air dalam skala masif.

Basis fans Milan di Indonesia yang sudah besar berpotensi meningkat dua kali lipat dengan hadirnya Idzes. Penjualan merchandise hingga interaksi media sosial klub diprediksi melesat karena fanatisme suporter Garuda yang sangat tinggi.

Statistik Bertahan yang Mentereng
Jay Idzes bukan hanya populer karena statusnya di timnas, tetapi juga kuat secara statistik. Berdasarkan data Fbref, Idzes mencatat 13 intersep musim ini bersama Sassuolo, unggul atas Fikayo Tomori yang baru mengoleksi 10 intersep.

Gabbia dan Pavlovic bahkan hanya mencatat masing-masing lima intersep sejauh ini. Idzes juga menorehkan 74 sapuan bola (clearance), sebuah angka yang menegaskan kualitas bertahannya di level konsisten.

Usia Emas dan Investasi Jangka Panjang
Idzes kini berusia 25 tahun, fase emas bagi seorang bek tengah yang mulai matang dalam membaca permainan. Pengalamannya di Italia membuatnya memiliki fondasi kuat untuk berkembang lebih jauh.

Jika diboyong Milan, Idzes bisa menjadi proyek jangka panjang yang menguntungkan baik secara teknis maupun finansial. Ia berpotensi tumbuh menjadi pilar pertahanan atau aset bernilai tinggi di masa mendatang.

(sub)