Milanisti Sejati, De Zerbi Buka Suara Soal Tawaran Melatih Inter Musim Panas Lalu: Itu Cuma Hoaks
- om.fr
Jakarta, tvOnenews.com - Roberto De Zerbi akhirnya buka suara soal rumor yang sempat mengaitkannya dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas lalu. Pelatih Marseille itu menegaskan tidak pernah ada komunikasi apa pun dengan pihak Nerazzurri.
Dalam wawancara bersama Sportitalia, De Zerbi menegaskan bahwa kabar tersebut sepenuhnya tidak berdasar. Ia menambahkan tidak pernah terjadi percakapan, negosiasi, atau pendekatan dalam bentuk apa pun.
Nama De Zerbi memang sempat mencuat sebagai salah satu kandidat kuat pengganti Simone Inzaghi yang hengkang ke Al-Hilal. Inter saat itu dituntut bergerak cepat karena Piala Dunia Antarklub 2025 sudah menanti di depan mata.
Situasi semakin menarik ketika Inter juga mencoba mendekati Cesc Fabregas untuk posisi pelatih kepala. Namun mantan gelandang Barcelona dan Chelsea itu memilih tetap bertahan di Como.
Di tengah upaya mencari pelatih baru, nama De Zerbi kembali masuk dalam radar manajemen Inter. Meski begitu, Beppe Marotta pada akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Cristian Chivu yang dipromosikan dari tim muda.
De Zerbi kemudian menegaskan bahwa rumor soal dirinya sama sekali tidak benar. Ia memastikan tidak pernah ada kontak, baik melalui agen, perantara, maupun pembicaraan resmi.
Pelatih asal Italia itu mengakui memiliki keinginan untuk kembali ke Serie A suatu hari nanti. Namun ia menegaskan kepulangannya ke Italia tidak harus dimulai dari Inter Milan.
De Zerbi mengingatkan bahwa dirinya adalah lulusan akademi AC Milan, meski tak pernah tampil bersama tim senior. Ikatan emosional itu masih kuat dan membuatnya merasa dekat dengan keluarga besar Rossoneri.
Ia menyebut Milan sebagai “ibu sepak bolanya” dan menyampaikan rasa terima kasih kepada figur-figur penting yang pernah membentuk perjalanan kariernya. Nama seperti Adriano Galliani dan Ariedo Braida diakuinya sebagai sosok penting dalam masa mudanya.
Meski demikian, De Zerbi juga menegaskan bahwa kariernya tidak bergantung pada apakah ia kembali ke Milan atau Serie A dalam waktu dekat. Ia percaya perjalanan seorang pelatih penuh dinamika dan peluang baru.
Load more