Berita AC Milan: Reuni Adrien Rabiot dan Allegri, Kunci Keseimbangan Baru Rossoneri untuk Raih Scudetto
- AC Milan
Jakarta, tvOnenews.com – Kehadiran Adrien Rabiot langsung memberi warna baru bagi AC Milan. Dalam hitungan pekan, ia sudah menjelma menjadi salah satu pemimpin di lapangan.
Sebelumnya, konflik dengan Jon Rowe membuat Rabiot harus meninggalkan Marseille. Massimiliano Allegri kemudian bergerak cepat dan berhasil memboyongnya ke Milan.
Sejak debut, Rabiot selalu jadi starter dalam tiga kemenangan Milan atas Bologna, Udinese, dan Lecce. Catatannya impresif, tujuh gol dicetak tanpa sekali pun kebobolan.
Rabiot hanya butuh beberapa laga untuk merebut hati fans Rossoneri. Ia tampak langsung menyatu dengan sistem permainan Allegri.
Bagi Allegri, Rabiot adalah elemen penting dalam rencana taktiknya. Ia dinilai bisa menambah energi di lini tengah sekaligus meningkatkan kualitas teknis tim.
“Saya sangat mengenal pelatih, staf, cara kerja, dan mentalitas mereka. Itu sebabnya saya mudah beradaptasi di Milan,” ujar Rabiot kepada Mediaset.
Ia juga mengaku hubungannya dengan Allegri tak pernah putus sejak Juventus. Bahkan, Allegri beberapa kali menghubunginya sepanjang musim panas untuk datang ke Milan.
Allegri pun memberi peran baru bagi Rabiot di lini tengah. Luka Modric kini menjadi pengatur tempo, sementara Rabiot lebih fokus pada perebutan bola dan tusukan ke depan.
Skema 3-5-2 memberi ruang bagi Rabiot untuk memaksimalkan kekuatannya. Ia juga mampu membaca permainan dengan cara berbeda dari gelandang lain.
Perubahan peran ini membantu menutupi kelemahan Rabiot saat masih di Juventus. Dulu ia kerap inkonsisten meski sesekali menunjukkan kualitas luar biasa.
Kini di usia 30 tahun, Rabiot datang ke Milan dalam kondisi terbaik secara fisik dan mental. Kedewasaan itu jadi modal berharga bagi Allegri membangun keseimbangan baru tim.
Ujian berat sudah menanti Rabiot dan Milan pada laga berikutnya. Mereka harus berhadapan dengan Napoli yang memiliki lini tengah terkuat di Serie A.
(sub)
Load more