Prediksi Inter Milan Lawan Bayern Munich di Giuseppe Meazza Versi Superkomputer: Interisti Bisa Tersenyum Lebar?

Jakarta, tvOnenews.com - Pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions antara Inter Milan melawan Bayern Munich bakal terlaksana di Giuseppe Meazza Stadium, Kamis (17/4/2025).

Inter Milan berada di posisi terdepan untuk mencapai semifinal Liga Champions setelah menang 2-1 di kandang Bayern Munich pada leg pertama.

Superkomputer Opta mengeluarkan prediksi Inter Milan lawan Bayern Munich.

Di Liga Champions musim ini, penampilan tandang Bayern tidak terlalu meyakinkan (menang 3, kalah 3).

Penyerang Bayern Munich Harry Kane telah mencetak 10 gol di turnamen tersebut, tetapi kurangnya kekompakan dalam gaya bermain ditambah dengan tekanan psikologis yang berat membuat Gray Tigers semakin rapuh dari sebelumnya.

Menurut prediksi superkomputer Opta, pertandingan antara Inter dan Bayern adalah pertandingan paling berimbang di perempat final.

Bayern memiliki peluang 38,0 persen untuk memenangi leg kedua, sementara Inter memiliki peluang 37,1 persen.

Kemungkinan hasil seri - hasil yang cukup bagi Inter untuk melaju - adalah 24,9 persen.

Ini menunjukkan bahwa meskipun Inter memiliki keuntungan memimpin, keadaan masih sangat tidak dapat diprediksi, terutama ketika lawannya adalah tim yang telah memenangkan kejuaraan Eropa sebanyak 6 kali.

Inter Milan memasuki pertandingan ulang dengan Bayern dengan penuh kegembiraan.

Tim asuhan Pelatih Simone Inzaghi tengah menjalani musim impian dengan ambisi meraih treble: memimpin Serie A, mencapai semi-final Coppa Italia, dan berdiri di ambang semi-final Liga Champions. 

Kemenangan 3-1 atas Cagliari akhir pekan lalu merupakan bukti nyata stabilitas dan permainan efektif mereka.

Khususnya, kandang Giuseppe Meazza menjadi benteng yang kokoh di kancah Eropa. Inter tidak terkalahkan dalam 14 pertandingan Liga Champions berturut-turut saat bermain di sini (M12, S2) dan telah memenangkan kelima pertandingan kandang mereka musim ini, hanya kebobolan satu gol.

Trio lini tengah Barella - Calhanoglu - Mkhitaryan terus menunjukkan penguasaan lini tengah yang sangat baik, sementara Lautaro Martínez dengan 7 gol, termasuk 3 gol pembuka, memimpin serangan.

Di sisi lain garis depan, Bayern Munich berada dalam situasi yang sulit. Hasil imbang 2-2 baru-baru ini melawan Dortmund di Bundesliga.

Hal itu menunjukkan pertahanan yang tidak stabil, terutama dalam konteks mereka tidak diperkuat oleh banyak pemain kunci seperti Neuer, Davies, Upamecano atau Hiroki Ito karena cedera.

Meski lini serangnya masih tampil cukup baik dengan torehan 12 gol dalam 6 laga terakhir, seringnya kebobolan gol membuat Bayern berada dalam posisi mengejar.

Sejarah konfrontasi kedua tim juga membangkitkan banyak emosi, di mana Inter pernah mengalahkan Bayern di final musim 2009/10.

Baru-baru ini, wakil Italia itu menang 2 dari 3 kali terakhir menghadapi Gray Tigers di Liga Champions, dan dengan keuntungan bermain di kandang sendiri serta performa yang stabil, mereka benar-benar dapat bermimpi tampil di semi-final untuk pertama kalinya sejak musim 2009/10.(lgn)