Bikin Geger, 3 'Pengkhianatan' yang Terjadi dalam Sejarah Liga Inggris, Salah Satunya dari Manchester United
- ANTARA & REUTERS/Bogdan Cristel
tvOnenews.com - Panasnya Liga Primer Inggris tidak hanya terjadi saat pertandingan, tetapi juga di bursa transfer.
Perpindahan pemain ke klub lain selalu memicu gejolak emosi bagi penggemar, apalagi jika pemain kunci memutuskan menyeberang ke rival bebuyutan.
Mengingat rivalitas historis yang kental di Inggris, keputusan ini sering diasosiasikan dengan tindakan "pengkhianatan".
Sejarah Premier League telah mencatat banyak transfer yang menguji loyalitas pemain, memicu amarah suporter, bahkan sambutan buruk saat reuni.
Dari semua tim yang merasakan "patah hati" karena eks pemainnya membelot ke pesaing langsung, Arsenal adalah klub yang paling sering mengalaminya. Siapa sajakah bintang-bintang Arsenal yang menyeberang ke klub rival?
1. Ashley Cole (Arsenal ke Chelsea)
- Chelsea
Lahir dari akademi Arsenal hingga menjadi personel dalam keberhasilan Meriam London raih Invincible Trophy Premier League 2004, namun siapa sangka jika Ashley Cole pilih pindah ke rival, Chelsea.
Kepindahan Ashley Cole ke Chelsea saat itu juga menjadi perbincangan hangat di Liga Inggris karena melibatkan pemain lain yaitu William Gallas.
Di Chelsea, Ashley Cole bermain selama delapan musim dengan rincian satu gelar Liga Inggris, empat Piala FA, satu Piala Liga dan Liga Champions.
Cabut dari Chelsea pada 2014, Ashley Cole melanjutkan kariernya bersama sejumlah klub seperti AS Roma, LA Galaxy, dan Derby County sebelum akhirnya pensiun.
2. Fernando Torres (Liverpool ke Chelsea)
- Liverpool
Fernando Torres seolah menjadi Pangeran Anfield yang saat itu belum menemukan pengganti dari deretan striker tajam mereka macam Robbie Fowler ataupun Michael Owen.
Akan tetapi, Fernando Torres pada 2011 membuat keputusan kontroversial. Ia menyeberang ke tim rival Chelsea dengan mahar 50 juta poundsterling.
Ada satu momen yang cukup memorable ketika Fernando Torres di Chelsea. Gol solo run ke gawang Barcelona di semifinal Liga Champions masih membekas.
Namun tak dapat dipungkiri bahwa karier Fernando Torres di Chelsea cenderung gagal. Dia hanya mencetak 45 gol dari 108 pertandingan bersama The Blues.
Load more