Niat Gabung Liverpool Malah Kecelakaan, Ini Alasan Diogo Jota Gunakan Jalur Darat yang Buat Nyawa Terenggut
- REUTERS/Temilade Adelaja
Jakarta, tvOnenews.com - Kabar duka datang dari dunia sepak bola dengan kepergian pemain Liverpool, Diogo Jota.
Diogo Jota meninggal di usia 28 tahun akibat kecelakaan mobil yang merenggut nyawanya.
Tak hanya Diogo Jota, sang adik Andre Silva turut kehilangan nyawa dalam kecelakaan tunggal di Zamora, Spanyol Utara, Kamis (3/7/2025).
Diogo Jota sebenarnya akan bepergian dari negara asalnya, Portugal untuk kembali ke Inggris dan bergabung dengan latihan Liverpool.
Dilansir dari laman RMC Sport, jurnalis CNN Portugal, Rui Laura menyebut Diogo Jota memang terbiasa bepergian menggunakan jalur darat.
Dia melalui Spanyol untuk berangkat ke Inggris melalui Pelabuhan Santander dengan menggunakan mobil Lamborghini pada sore harinya.
Naas, sebelum berhasil menyebrang dengan kapal feri, justru super car yang dikendarainya mengalami pecah ban dan menambrak pembatas jalan hingga akhirnya kebakaran tak terhindarkan.
Padahal seharusnya Diogo Jota akan tiba di Inggris pada Jumat (4/7/2025) pagi dn bergabung dalam latihan perdana Liverpool awal pekan depan.
Diogo Jota punya alasan kuat kenapa menggunakan jalur darat alih alih menggunakan pesawat langsung dari Portugal ke Inggris.
Ternyata, dia pernah operasi paru-paru yang membuatnya tidak dianjurkan banyak bepergian dengan pesawat.
"Dia pernah menjalani operasi paru-paru yang membuatnya tidak disarankan untuk naik pesawat," kata Rui Laura.
"Dia bepergian ke Santander, kota pelabuhan di bagian utara Spanyol dan menyebrang menggunakan kapan feri untuk rute menuju Inggris," kata Rui Laura.
- REUTERS/Guillermo Martinez
Jurnalis Portugal lainnya, Victor Pinto mengkonfirmasi kebiasaan Diogo Jota tersebut.
Bahkan dia sudah lakukan itu ketika pertama kalinya gabung klub Inggris, Wolverhampton Wanderers pada 2017 lalu.
"Diogo Jota sering bepergian melalui jalur darat karena kondisi paru-parunya setelah operasi, memang tidak serius apalagi kita tahu ada kapal feri yang menghubungkan Spanyol dan Inggris," katanya. (hfp)
Load more