Masih Ingat Imran Nahumarury? Pilar Persija Jakarta yang Membelot ke Persib Bandung Pakai Jet Pribadi
- Instagram/imran_nahumarury | X/historyofpersib
tvOnenews.com - Masih ingatkah Anda dengan sosok Imran Nahumarury? Ia merupakan salah satu legenda sepak bola Indonesia yang belum lama ini mendapat sorotan negatif.
Pada Juni 2025 lalu, Imran bersama eks skuad PSSI Primavera (1993-1994), Yeyen Tumena, dipecat oleh Malut United.
Ia dipecat bersama Yeyen Tumena yang berstatus sebagai direktur teknik (dirtek) karena dugaan pelanggaran berat yang mencoreng integritas, termasuk isu setoran dana dari pemain agar bisa dimainkan hingga pemotongan gaji pemain.
- Instagram/imran_nahumarury
Jauh sebelum bertransformasi sebagai pelatih, Imran Nahumarury lebih dulu memulai kiprahnya di sepak bola nasional sebagai salah satu pemain yang diberangkatkan ke Italia dan tergabung dalam proyek PSSI Baretti.
Seperti apa perjalanan karier Imran Nahumararury yang dimulai dari tahun 90-an hingga kini menjadi pelatih?
1. Imran Nahumarury dikirim ke Italia dalam proyek PSSI Baretti
PSSI Baretti adalah proyek lanjutan dari PSSI Primavera (1994), sebuah "Super Team" yang dijalankan oleh Nirwan Bakrie, dimana saat itu ia masih memiliki jabatan penting di Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Sama seperti Primavera, dalam proyek Baretti sejumlah pemain-pemain muda Indonesia dikirim ke Italia untuk berlatih hingga berkompetisi di liga junior Italia (Lega Calcio). Saat itu, Liga Italia masih sangat subur dan menjadi primadona.
Meski hasilnya tak secemerlang Primavera, dan dibubarkan setelah dianggap kurang berhasil, tapi PSSI Baretti melahirkan beberapa nama, salah satunya Imran Nahumarury.
Berlatih dan punya pengalaman di Italia, membuat Imran menjadi salah satu jebolan terbaik dari PSSI Baretti.
2. Dari Persija Jakarta ke Persib Bandung dijemput pakai jet pribadi
- persija.id | X/historyofpersib
Setelah PSSI Baretti dibubarkan, Imran sempat bermain untuk PSB Bogor (1996) dan Persikota Tangerang (1998). Hingga akhirnya ia pun menjadi salah satu pilar penting di lini tengah Persija Jakarta, dimana kariernya dimulai bersama Macan Kemayoran sejak tahun 2000 silam.
Pada tahun 2001, pria asal Tulehu, Maluku tersebut sukses memberikan gelar juara Liga Indonesia bagi Persija Jakarta, setelah mencetak 1 gol dan mengalahkan PSM Makassar dengan skor 3-2 dalam babak final.
Load more