Info A1 Ungkap Rafael Struick Batal ke Persija Gegara Syarat Ini, Manajemen Langsung Mundur Perlahan
- Instagram @rafaelstruick
tvOnenews.com - Rafael Struick, striker muda Timnas Indonesia, santer dikabarkan batal bergabung dengan Persija Jakarta setelah sempat masuk dalam radar transfer klub ibu kota tersebut.
Kini, Rafael Struick justru lebih dekat untuk bergabung bersama klub Dewa United dan mendapatkan kontrak profesional berdurasi tiga tahun.
Kabar mengenai kepastian Rafael Struick merapat ke Dewa United disampaikan langsung oleh Presiden Klub Dewa United, Ardian Satya Negara.
Ardian memberikan keterangan setelah laga perebutan peringkat ketiga Piala Presiden 2025 yang berlangsung belum lama ini.
"Ya, kemarin sudah (datang). Lagi proses ya semuanya ya. Tinggal selangkah lagi sih untuk Rafael," ujar Ardian kepada awak media selepas pertandingan.
Sebelumnya, nama Rafael Struick santer diberitakan tengah didekati oleh Persija Jakarta.
Klub Macan Kemayoran dikabarkan tertarik memboyong Struick yang tampil impresif bersama Timnas Indonesia dalam beberapa kesempatan internasional terakhir.
Namun, hingga saat ini yang justru resmi bergabung ke Persija Jakarta adalah Jordi Amat, bukan Rafael Struick.
Kabar batalnya Rafael Struick bergabung ke Persija Jakarta ternyata diwarnai dengan sebuah cerita menarik.
Dalam kanal YouTube pribadi milik pengamat sepak bola nasional, Bung Harpa, ia membocorkan alasan mengapa striker keturunan Belanda tersebut urung berkostum Macan Kemayoran.
“Rafael Struick waktu itu memang sempat masuk radar Persija Jakarta, tapi belum ada kesepakatan final. Itu sebabnya yang diumumkan duluan justru Jordi Amat yang ke ibu kota,” ungkap Bung Harpa.
Lebih lanjut, Bung Harpa menjelaskan adanya sejumlah klausul yang diminta oleh pihak Rafael Struick kepada manajemen Persija Jakarta.
Namun, permintaan tersebut tampaknya dianggap terlalu memberatkan bagi manajemen Persija.
“Dari informasi yang gue dengar, ada beberapa klausul yang dijanjikan ke Struick. Tapi kemudian jadi ganjalan karena kelihatannya Persija agak berat untuk memenuhi itu. Jadi akhirnya mereka mundur secara perlahan,” jelas Bung Harpa.
Menurut Bung Harpa, Dewa United kemudian datang dengan penawaran yang jauh lebih menarik dibandingkan Persija Jakarta.
Tawaran yang diajukan oleh Dewa United dikabarkan lebih menggiurkan, baik dari sisi finansial maupun fasilitas lainnya yang diberikan kepada pemain.
“Tiba-tiba datanglah tim dari Tangerang Selatan, yaitu Dewa United. Tentunya mereka datang dengan kemampuan finansial yang lebih kuat. Mereka juga menawarkan gaji yang lebih besar kepada Rafael Struick,” lanjut Bung Harpa.
Tak hanya persoalan gaji, fasilitas lain juga menjadi alasan kuat mengapa Rafael Struick lebih condong memilih Dewa United.
Salah satunya adalah kemudahan untuk pulang ke Belanda sebanyak tiga hingga empat kali dalam satu musim yang bahkan sudah disiapkan dalam bentuk kompensasi uang.
“Selain gaji, Dewa United juga memberikan fasilitas-fasilitas menarik seperti tiket pulang ke Belanda bolak-balik tiga atau empat kali dan bahkan itu dalam bentuk uang. Ini yang gue dengar ya,” kata Bung Harpa.
Lebih lanjut, ia juga menyoroti soal skema pembayaran gaji yang ditawarkan Dewa United kepada Rafael Struick.
Menurut informasi yang ia terima, sistem pembayaran yang lebih fleksibel dan menguntungkan turut menjadi daya tarik bagi sang pemain.
“Term of payment-nya juga lebih bagus. Memang gue nggak dapat informasi detail apakah per dua minggu, atau di awal besar, gue nggak tahu. Intinya penawaran dari Dewa United jauh lebih menarik dibandingkan Persija,” tegas Bung Harpa.
Kini, Rafael Struick selangkah lagi resmi berbaju Dewa United, memperkuat skuad mereka di Liga 1 musim 2025/2026. (adk)
Load more